Seorang laki laki hidup sederhana bersama neneknya yang dirawat di rumah sakit. Bersama seorang sahabat yaitu Jungkook dan Sora yang selalu hadir menemaninya. Ia hidup dengan ekonomi yang tidak mencukupi.
Hingga Namjoon datang untuk membantu meningk...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
15 menit kemudian, Jungkook akhirnya datang kerumah Jimin untuk menjemput Jimin yang akan bersekolah hari ini. Jimin pun menghampiri mobil Jungkook yang sudah menunggu di depan rumahnya.
"Jiminie."
Kaca mobil Jungkook terbuka menampakkan seorang wanita yang familiar sekali di mata Jimin. Jimin mengangkat kepalanya melihat ke arah sumber suara tersebut.
Sora?
Jimin segera masuk ke dalam mobil Jungkook dan duduk di kursi penumpang. Ia melihat Sora yang sudah mengukir senyum indah dan manis itu. Jimin yang berada di kursi penumpang hanya terdiam tak bersuara.
***
Mereka pun sudah sampai di sekolah. Saat, Jungkook, Jimin, dan Sora hendak berjalan ke kelas, seorang perempuan datang menghampiri mereka.
"Sora, pak Sangwook memanggilmu ke ruang guru."
"Ah baiklah. Terima kasih."
Setelah perempuan itu pergi, Sora menghadap ke arah Jungkook dan Jimin yang ada dibelakangnya.
"Kalian duluan saja, aku harus ke ruang guru sekarang. Bye."
Sora pun berlalu dari hadapan Jimin dan Jungkook. Sekarang hanya ada Jungkook dan Jimin yang sedang berjalan menuju kelas.
"Kook, sejak kapan Sora berangkat bersamamu?" Tanya Jimin pada Jungkook.
"Uhm, sejak kau tidak masuk sekolah, ia sering sekali bersamaku. Ia selalu kuantar pulang sekolah juga."
Entah kenapa saat Jimin mendengarkan penjelasan Jungkook hatinya sangat sakit. Apa mungkin Jimin cemburu pada Jungkook yang selalu dekat pada Sora. Jimin tidak ingin jika Sora menyukai seseorang selain dirinya. Apalagi ia sedekat itu dengan temannya.
"Jim! Kau kenapa? Kenapa kau diam saja?"
"A-ah. Aku harus ke kelas. Tugasku belum selesai."
Jimin berjalan cepat menuju kelasnya meninggalkan Jungkook yang masih mematung ditempat. Hatinya saat ini mungkin sudah perih mendengar kata kata yang dikeluarkan Jungkook.
Saat Jimin sudah berada dikelas, ia langsung duduk dibangkunya dan menutupi kedua wajahnya dengan tangannya.
"Ssstt!"
Jimin membuka tangannya yang menutupi kedua matanya dan menoleh ke arah sumber suara itu.
