Jimin dan Namjoon berjalan menuju taman belakang sekolah. Saat mereka hendak kesana, mereka melihat Sora dan Jungkook yang sedang duduk bersama di bangku taman. Jimin merasakan hatinya tertusuk oleh ribuan jarum yang tajam. Kemudian, Namjoon meletakkan tangannya pada bahu Jimin.
"Sudahlah Jim. Aku juga pernah merasakan hal yang sama denganmu."
Jimin menoleh menghadap Namjoon yang berada di sampingnya. Jimin menatap bingung pada Namjoon.
"Dulu aku menyukai gadis. Tapi, temanku juga menyukainya hingga membuat gadis yang kusukai juga menyukainya." Lanjut Namjoon.
"Lalu?"
"Lalu, aku mulai berpikir bagaimana cara mendapatkan gadis itu agar ia bisa bersamaku. Keesokan harinya saat pulang sekolah, aku menemui temanku yang menyukai gadis itu. Dan aku membunuhnya di hari itu juga, agar tidak ada yang bisa menyukai gadis itu selain diriku,"
Jimin memasang muka takutnya itu. Bagaimana ia tidak takut, jika Namjoon seganas itu pada temannya sendiri.
"Kemudian, gadis yang kusukai itu tau jika temanku itu tewas karena seseorang membunuhnya, tapi ia tidak tau jika aku sebenarnya yang membunuhnya. Setelah itu, gadis yang kusukai bunuh diri dengan menggoreskan pisau tepat di nadinya. Dan mulai saat itu, aku tidak pernah menyukai gadis manapun lagi."
Sangat miris sekali nasib gadis itu. Ia mati hanya karena teman Namjoon juga mati. Itu sangat berlebihan sekali bagi Jimin. Ia tidak akan seperti itu nantinya.
"Lalu, apakah kau punya solusi agar Sora bisa kembali padaku lagi?"
"Bunuh Jungkook."
"Apa!?!"
Jimin membelalakan matanya menghadap Namjoon, dan ia melepaskan tangan Namjoon yang sedari tadi bersandar di bahu Jimin. Namjoon hanya memgeluarkan smirk nya itu sambil melipat tangannya di depan dadanya.
"Jika kau membunuh Jungkook, Sora pasti akan beralih padamu. Aku yakin itu."
"Apa maksudmu!?! Jungkook itu temanku! Aku tidak ingin membunuhnya!"
Jimin memalingkan wajahnya ke arah Sora dan Jungkook yang masih duduk bersama di bangku taman. Ia ingin sekali Sora kembali padanya. Tidak seperti saat ini, Sora selalu bersama Jungkook akhir akhir ini. Itu membuat Jimin kecewa dan menyesal mencintai Sora.
"Aish. Terserah kau saja, Park Jimin."
***
Kring!!!
Bel berbunyi tanda pelajaran sudah berakhir. Namjoon dan Jimin bersiap akan menemui wakil bosnya, Seokjin. Semua siswa yang ada di kelas ini sudah pulang. Sekarang hanya tinggal Jimin, Namjoon, dan Sora yang masih menata bukunya. Dan tumben sekali Sora belum pulang, biasnaya ia langsung terburu buru untuk pulang.
"Ra, belum pulang?" Namjoon bertanya pada Sora yang masih sibuk menata bukunya.
"Aku ada tambahan belajar bersama Jungkook hari ini."
Jimin mendengar kalimat itu. Selalu Jungkook. Entah kenapa itu membuat Jimin merasa sakit jika mendengar perkataan itu lagi. Jimin memasukkan bukunya ke dalam tas miliknya, lalu ia bergegas keluar dari kelas tanpa melihat ke arah Sora dan Namjoon.
"Ada apa dengan Jimin? Apa kalian bertengkar?"
"Ah tidak. Itu tidak penting untuk di bicarakan."
"Akhir akhir ini kau dan Jimin selalu berjauhan sekali. Mengertilah tentang perasaannya."
Sora terdiam sejenak saat mendengar kalimat terakhir Namjoon. Namjoon menggendong tasnya kemudian ia keluar kelas meninggalkan Sora sendiri di dalam kelas. Sora masih membeku ditempat. Apa yang ia maksud dengan 'Mengertilah tentang perasaannya'?. Apa Jimin mencintainya? Kalimat itu terus saja berputar di kepala Sora.
"Ra!"
Sora terkejut saat melihat seseorang yang ia nanti sejak tadi sudah datang dihadapannya. Jungkook tersenyum saat Sora sudah melihat kehadirannya disini. Setelah itu, Sora memalingkan wajahnya dari Jungkook. Ia mengemasi buku buku yang berserakan di bangkunya, lalu memasukkannya ke dalam tas.
"Hey, ada apa denganmu? Kau sepertinya terburu buru sekali."
Sora menggendong tasnya dan melangkah keluar kelas. Saat Sora hendak keluar kelas, Jungkook menahan pergelangan tangan Sora agar ia berhenti.
"Kau kemana? Kau bilang, kau mau belajar bersama denganku disini."
Sora masih berhenti ditempat. Ia tidak menghadap ke arah Jungkook yang sedang menahan pergelangan tangannya.
"A-aku harus pergi!"
Tak terasa, Sora mengeluarkan air matanya tanpa sepengetahuan Jungkook. Kemudian, ia menepis tangan Jungkook dengan kasar. Sora berlari keluar kelas dan ia bergegas untuk pulang ke rumah. Sedangkan Jungkook masih berada di dalam kelas dengan tatapan yang bertanya tanya. Ia merasa ada yang tak beres.
Ada apa dengannya?
Tbc...
KAMU SEDANG MEMBACA
Revenge ;pjm
Mystery / ThrillerSeorang laki laki hidup sederhana bersama neneknya yang dirawat di rumah sakit. Bersama seorang sahabat yaitu Jungkook dan Sora yang selalu hadir menemaninya. Ia hidup dengan ekonomi yang tidak mencukupi. Hingga Namjoon datang untuk membantu meningk...