🌲 STALKER [8]

2.4K 158 5
                                    

"BUNDAAAA!! INI KAOS KAKI MASIH TETEP NGGAK ADA" Teriak Elda dengan sangat nyaring dari dalam kamar.

Sesuatu yang terjadi di pagi hari ketika hendak berangkat sekolah, selalu saja kaos kaki nggak Ada sebelah. You know, semua baju sampe Elda berantakin buat cari tuh satu kaos kaki.

"Ada El, tadi bunda taruh di lemari biru paling atas" Kata bundanya dibalik pintu kamar Elda.

"Nggak Ada bun!!" Jengkel karna Elda masih kekeuh kaos kakinya nggak ada, bunda Elda pun memasuki kamar Elda.

Dan.. Wow, didapatinya kamar Elda yang super duper berantakan. Dari sprei kasur yang acak-acakan, bantal dan guling tidak ada di tempatnya, sampai baju-baju di dalam lemari tuh keluar semua. Keliatannya Elda pendiam disekolah. Tapi tidak jika dirumah, Elda bener-bener buat darah tinggi naik.

Kalian taulah kenapa Elda bisa begitu. Dia itu manja banget. Bunda Elda mulai mencari-cari kaos kaki yang dicari Elda tadi.

"Huuuh, nyusain aja. Kaos kakinya ada di lemari El, kamu aja nyarinya kurang teliti," Bunda Elda mulai mencari-cari kaos kaki di lemari biru itu. "Ini ada! Siapa tadi bilang nggak Ada" Lanjut bunda Elda lalu keluar dari kamar Elda.

Elda menggaruk tengkuknya yang tidak gatal, "Perasaan tadi aku cari nggak ada deh? Kok jadi ada ya? Aneh"

Daripada memikirkan hal itu lebih lanjut, Elda memilih untuk langsung mengenakan kaos kakinya, Lalu dasinya dan hendak turun ke bawah, untuk melaksanakan sarapan.

"El, ini bunda bawain nasi goreng buat nanti istirahat" Kata bunda Elda sambil menyodorkan tempat makan berwarna biru kepada Elda.

"Makasih bun, Elda berangkat dulu ya.. Asalamualaikum" Ucap Elda sambil menyalami tangan bundanya.

"Eh-eh, nggak sarapan dulu El?"

"Nggak sempet bun!" Ucap Elda setengah berteriak karna ia sedang berada di depan pintu rumahnya.

"Iyalah nggak sempet, orang nyari kaos kaki aja dua jam" Batin Ibunda Elda.

Sedangkan Elda sudah melengos keluar dari rumahnya.

"Ayo mang, udah telat nih!"

Mang ucup-supir keluarga Elda- pun langsung memasuki mobil diikuti Elda yang duduk disampingnya, Elda sengaja duduk didepan untuk menghormati mang ucup karna ia berasa tak Enak jika harus duduk dibelakang.

"Ngebut mang, keburu Elda telat nih" Kata Elda sambil memainkan ponselnya. Pandangannya masih tetap ke arah ponselnya meskipun ia meminta mang ucup untuk ngebut.

"Oke non, siapp!" Mang ucup kemudian melajukan mobilnya dengan lihai dan sedikit kecepatan diatas rata-rata. Tapi nggak ngebut-ngebut amat.

Setelah perjalanan selama hampir memakan 20 waktu menit untuk sampai ke sekolah, Elda kini menghela nafas lega karna gerbang masih dibuka.

"Terima Kasih mang, Elda masuk dulu ya" Kata Elda kemudian keluar dari mobil dan berlari-larian kecil disepanjang koridor, takut ketinggalan pelajaran pertama.

Mang ucup hanya menggeleng-gelengkan kepalanya melihat tingkah Elda.

🎹







STALKER [END] (Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang