Part 42

346 31 4
                                    

Bola ditap dan Desy berhasil menangkisnya. Naomi menangkap bolanya dan bersiap untuk membawanya ke daerah lawan. Tapi...

PPPPPRRRRRRIIIIIIIITTTTTT

Naomi menoleh dan kaget. Semua pemain juga menoleh dan menatap wasit yang memberikan isyarat tangan. Wasit menunjuk ke arah Desy dan Desy kaget.

"Jumper Violation. Hitam nomor 5." Kata wasit.

Desy hanya mematung sementara bola kini dipegang lawan. Naomi menyentuh bahu Desy lalu mulai melakukan defense. Desy juga ikut menyusul lalu mulai menjaga ring sementara Naomi bersiap menghadang point guard yang dia tahu bernama Michelle.

Matanya tampak tajam saat berusaha membaca gerakan Michelle. Shafa menjaga Vanka, Manda menghadang Rona sementara Chikarina menghadang Sonia. Dibangku cadangan, Frieska tampak memberikan instruksi dengan Coach Denny.

"AYO DEFENSE." Teriak Frieska.

"JANGAN LENGAH. FOKUS." Giliran Coach Denny yang berteriak.

"Defense, defense."

Penonton juga mulai memberi semangat. Michelle mulai menerobos pertahanan dan Naomi pun dibuat terkejut. Dia cepat sekali. Batin Naomi. Michelle mengoper bola ke center mereka yang bernama Jinan yang berperan menjadi Center.

Desy pun segera bersiap menghadang Jinan. Kalau aku bisa menghentikan Jinan, semua akan beres. Batin Desy. Jinan lalu melompat untuk bersiap melakukan shoot. Desy langsung melompat untuk menahan tembakan dari Jinan.

"Aku akan menahanmu Jinan." Kata Desy.

Sayangnya Jinan menembak sambil melompat ke belakang. Desy kaget dan hanya bisa melihat Jinan yang sudah berdiri ditanah. Bola masuk dan menjadi keunggulan sekolah Lingkar Wawasan. Desy menatap bola yang berada ditanah lalu mulai mengoper bolanya pada Naomi.

Ini adalah pertandingan yang panjang. Batin Desy dan Naomi. Pertandingan kembali dimulai dan Naomi mulai menatap semua temannya yang dihadang oleh lawan. Chikarina tampak sudah lolos dari penjagaan Sonia lalu dia meinta bola.

Naomi langsung melakukan teknik chest pass dan Chikarina menerimanya. 2 pemain kini menghadang Chikarina dan Naomi meliuk-liukkan badannya diantara lawan. Chikarina mengoper bolanya pada Naomi tapi sayang Michelle berhasil merebut bolanya.

Sial. Batin Desy kesal lalu mulai mengejar lawan. Mereka semua juga kembali dengan cepat. Tapi sayangnya lawan kembali mencetak angka. Naomi baru saja akan membawa bola tapi Shafa menggelengkan kepalanya dan meminta bola.

Mengerti dengan isyarat dari Shafa, Naomi langsung memberikan bolanya pada Shafa. Kini posisi point guard dipegang oleh Shafa. Naomi langsung dihadang oleh Vanka. Shafa menatap teman-temannya lalu menatap ke satu arah.

Michelle yang mengira Shafa akan mengoper bola langsung bergerak ke arah kanan. Tapi Shafa justru ke arah kiri dan mengoper bolanya pada Chikarina. Chikarina meliuk-liukkan tubuhnya dan mulai melakukan lay up kiri dan bola masuk ke ring dengan mulus.

Skor menjadi 4-2 dan Michelle mulai membawa bolanya ke daerah lawan. Tim naomi kembali melakukan defense. Pertandingan kembali dilanjutkan dan tim Naomi kembali melakukan defense. Michelle menatap Naomi yang menjaganya lalu mengoper bolanya pada Rona.

Rona yang mendapat bola langsung melakukan shhoting didaerah 3 point. Manda yang belum sempat menghadang hanya bisa mematung saat bola masuk dengan mulus. Mereka kembali bersiap melakukan defense dan pertandingan kembali dimulai dengan bola ditangan Naomi.

Semua tim tampak kesulitan menghadapi SMA Lingkar Wawasan. Bahkan Naomi yang biasanya bisa diandalkan seperti tumpul dihadapan lawan. Frieska menatap teman-temannya yang sedang bertanding dengan serius. Kalian bisa. Aku yakin itu. Batin Frieska.

I'm Still Here (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang