Change your theme into black if you mind to
•●•
Keadaan bukan semakin membaik, tapi memburuk berkali kali lipat. Dia membuat seseorang marah.
Air yang tadi menyala menjadi mati,untuk beberapa detik seulgi melihat ke kaca, dia mulai mengatakan sesuatu lagi
"Jangan ganggu gue". Seulgi benar benar memberanikan diri saat ini.
Tiba tiba saja secara bersamaan, lampu di kamar mandi itu mati, shower dan keran itu langsung menyala keras, dan pintu yang daritadi seulgi coba untuk buka menjadi bergetar seakan ada sesuatu di balik pintu itu.
"Kenapa lo ngeganggu gue, gue gatakut sama lo". Ucap Seulgi seraya berteriak.
Keadaan semakin mencekam dan mulai muncul suara suara yang aneh. Dan untuk suatu alasan seulgi langsung menghadap ke kaca.
Ada seseorang disana. Dia tidak sendiri diruangan itu, di dalam kaca itu seseorang menyeringai kearahnya, melambailan tangan seakan mereka akan berjumpa kembali.
Perlahan keadaan kembali menjadi tenang, pintu bisa dibuka, dan dia memutuskan untuk tidur dirumah irene untuk malam itu.
Flashback off
•●•
"Seriusan seul?". Tanya Yeri menjadi panik.
"Lo kira gue gila apa sampe lari lari kerumah Irene". Ucap Seulgi dengan ekspresi yang tidak bisa diartikan.
"Mati ditempat gue kalo gitu". Wendy menimpali.
"Seul". Panggil Joy yang sedari tadi tidak menunjukan reaksi apapun.
"Apa?".
"Lo bilang kalo sempet ada suara sesuatu, suara apa." Tanya Joy penasaran, "Gue ga sepenuhnya denger sih, tapi gue yakin denger 'memudar bersama pelangi' apa maksutnya?".
"Gue rasa ini teka teki yang harus diselesaiin". Ucap wendy memasang wajah berpikir.
"Huft, it's 09.20 , I'm going to die if i don't have my breakfast". Ucap Irene gadis tertua diantara mereka yang sedang kelaparan.
"Yaudah gue siap siap dulu kalo mau makan diluar". Ucap Yeri langsung melangkahkan kakinya.
•●•
KAMU SEDANG MEMBACA
Peek-A-Boo
Misterio / SuspensoCompleted;written in bahasa. ❝You all gonna die soon❞ °[hr 65 on m/t]° °[11 on mistry]° Cast; Red velvet