40. Happy Birthday Puti

38.3K 2.1K 471
                                    

Hari ini, tepatnya tanggal 17 April 2018 adalah hari terakhir UNBK. Selain itu, hari ini adalah hari yang spesial bagi Puti. Bertambah satu tahun usia Puti, membuat Puti harus belajar bersikap lebih dewasa.

Banyak sekali hal-hal yang membuat Puti senang dan terharu, seperti Mama Jeje yang diam-diam membuatkan kue tart untuknya, Woojin orang pertama yang mengucapkan happy birthday untuknya, teman-temannya yang menyanyikan lagu ulang tahun ketika UNBK berakhir, dan masih banyak hal lainnya yang tidak bisa disebutkan satu persatu.

Dan dari semua itu, hal yang paling membuat Puti sangat senang dan terharu adalah ketika Daniel memberikan ucapan selamat ulang tahun untuknya di saat ia tengah sibuk-sibuknya bekerja. Bayangkan saja, sudah empat hari ini Daniel tidak memberi kabar untuk Puti. Jadi, Puti terharu ketika membaca pesan dari Daniel.

Kak Daniel: Happy Birthday Honey♡
Kak Daniel: maaf, enggak bisa kasih apa-apa selain ucapan.
Kak Daniel: maaf juga karena baru bisa ngasih kabar.
Kak Daniel: aku juga mau bilang, kalau hari ini aku bakalan pulang.
Kak Daniel: aku sebentar lagi naik pesawat. Doain ya supaya kita bisa bertemu lagi ♡

Puti mengerutkan dahinya.

"Doain ya supaya kita bisa bertemu lagi?" Puti merasa heran dengan kalimat yang Daniel berikan. Enggak tahu kenapa, rasanya seperti ada yang aneh.

Puti menggelengkan kepalanya. "Mikir apa sih?!"

Puti: Makasih banyak kak!
Puti: akhirnya kakak pulang juga.
Puti: jangan lupa berdoa ya kak ♡
Puti: safe flight!

Kak Daniel: ♡♡♡

"Puti!"

Teriakan Mama Jeje membuat Puti segera menghampiri Mama Jeje di bawah.

"Kenapa ma?"

"Loh? Kok kamu enggak siap-siap?" Tanya Mama Jeje heran.

"Siap-siap? mau ngapain ma?"

"Kamu kan ulang tahun hari ini, kamu enggak mau ziarah ke makam ayah dan ibu kamu?"

Puti menepuk jidatnya. Bagaimana ia bisa lupa untuk mengunjungi makam ayah dan ibunya? Benar-benar anak durhaka.

"Iya ma, Puti siap-siap dulu ya."

* * *

Setelah mengunjungi makam ayah dan ibundanya, Puti mencuci tangan, kaki, wajah, dan sebagainya sebelum memasuki rumah. Dan dari luar, Puti dapat mendengar suara tangisan Mama Jeje. Buru-buru Puti menghampiri Mama Jeje dan menenangkan Mama Jeje.

"MA? MAMA KENAPA?!"

"PUTI!!!" Mama Jeje semakin menangis dengan kencang.

"Ma tenang ma! Ada apa sebenarnya?" 

"DANIEL PUT!! DANIEL!!!"

Melihat Mama Jeje menangis sejadi-jadinya dan menyebut nama Daniel, membuat Puti sudah berpikiran yang tidak-tidak. Jantungnya berdebar, matanya memanas, dan perasaaannya kacau balau.

"Kak Daniel kenapa ma?!!"

"DANIEL PUT!!! DANIEL KECELAKAAN PESAWAT!!"

Jleb..

Seketika Puti lemas. Matanya benar-benar panas dan tidak dapat menahan air matanya lagi. Bagaimana bisa itu semua terjadi di hari spesial bagi Puti? Puti benar-benar kehilangan akal dan benar-benar tidak bisa menyangka dengan semua kejadian ini.

StepBrother [√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang