12

3.2K 142 9
                                    

Happy reading! :)

"Nonton yuk guys!" Ajak Keyla tiba-tiba

"Tumben lo ngajak kita nonton, lo kan biasanya anti banget sama yang namanya nonton di bioskop, paling kalo nonton yang bajakan" heran Aura mendengar ajakan Keyla. 

"Iya tuh. Lagian level lo kan yang berbau korea sama thailand gitu" sahut Aya disebelah Aura, Rena yang mendengar percakapan itu hanya diam menikmati makanan didepannya, mereka kini ada di kantin untuk makan *ya iyalah, yakali mau sholat 

"Ishh kalian itu. Mumpung gue lagi pengen nonton, kan jarang gue ngjak kalian. Biasanya juga gue yang ditarik paksa" kesal Keyla.

"Aduh-aduh, Keyla Andini Putri sepupu akoh yang paling imutz pake z. Gak usah boong deh, gue tau mesti ada apa-apanya nih" tebak Rena tepat sasaran "hayo ngaku, ada apa?" Lanjutnya.

"Idih, bahasa lo gak ada yang bagus dikit apa? Ini nih kalo malem sukanya nonton dunia terbalik, jadi ikut-ikutan kan lebaynya." Jawab Keyla berusaha mengalihkan pembicaraan, namun hal itu semakin dicurigai oleh sepupunya itu.

"Disini kayaknya, keyla yang gak beres deh" guman Aura pelan. "Iya, Key. Jujur dong. Ini mesti gak lo yang ngajak kan?" Tanya Aya membuat Keyla semakin terpojokkan.

"Iya deh gue ngaku. Tapi, sorry aja kalo kalian minta penjelasan, gak bakal gue kasih tau sekarang apalagi di sini." Jawab Keyla pasrah

"Inget, lo hutang penjelasan sama kitq semua" ucap Rena sebelum pergi menuju perpustakaan untuk meminjam buku.

"Iya iya" dengus Keyla.

Mereka pun melanjutkan kegiatan bergosip ria sambil memakan bakso pak Maman, mulai dari kapan BTS comeback sampai bagaimana semut lahiran.

Gaje emang, hidup mereka tidak pernah terlepas dari yang namanya ketidak-jelasan.

***

"Jadi? Lo di ajak Rafka nonton?" Keyla hanya mengangguk. Mereka sedang berada dirumah Keyla, karena rumah Keyla lah yang nyaman dibuat nongkrong.

Orang tuanya pun sibuk kerja, jadi mereka tidak takut mengganggu

"Daripada gue sendirian, ntar gue gak bisa ngontrol jantung gue"

"Sebenernya dia sih cuma pengen berdua. Cuma gue kalo berdua gampang risihnya. Jadi gue suruh dia sama temen temennya dan gue sama kalian"

"Tetep sih pada bayar sendiri, yang pasti kecuali gue. Kan, dia yang ngajak" lanjut keyla dengan cengiran khasnyamembuat ketiga temannya mendengus sebal.

"Gue ngikut mereka aja deh" jawab Rena menunjuk teman-temannya menggunakan dagu.

"Gimana? Yah yah yah?" tanya Keyla memasang Puppy eyesnya.

"Tapi sebelum nonton traktir starbucks ya?" tawar Aya

"Ihhh lo mah sama temen tega" kesal Keyla mengerucutkan bibirnya.

"Yaudah gak jadi"

"Iyadeh gue traktir. Tapi jangan di starbucks. Ntar dompet gue kurus lagi"

"Okeyy, di Mekdi aja" sahut Aura.

Mereka pun sepakat, sebelum nonton mereka harus makan terlebih dahulu di Mekdi. Bagi mereka itu sebuah kewajiban

"Btw, gue jadi kepo. Sejak kapan lo deket sama Rafka?" tanya Rena tiba-tiba.

"Iya tuh. Perasaan lo kan gak pernah ngomong sama dia" sahut Aura.

"Mau tau aja atau mau tau banget?" ujar Keyla sengaja

Reandra [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang