DUAPULUHLIMA

19.8K 976 6
                                    

   Darren sampai dirumah dan mendapati rumahnya sudah bersih dan rapi seperti biasa.Ia masuk dan berpapasan dengan beberapa pelayan yang tengah membersihkan rumah.

"Tuan,tadi ada yang mencari anda.Katanya dia teman Anda"ucap seorang pelayan sambil menundukkan kepalanya.

"Oh ya??Sekarang dimana dia??"tanya Darren.Itu pasti Hanan.Sahabat sekaligus orang yang selama ini membantunya.Ia tak menyangka jika Hanan mau repot-repot datang kemari.

"Maaf tuan,sepertinya dia ada di taman belakang rumah"ucap pelayan itu.

"Baiklah"ucap Darren,ia lalu berjalan dengan tergesa menuju taman belakang.Ia dapat melihat Hanan sedang berbicara dengan seseorang melalui ponselnya.Tapi ia terlihat santai,mungkin itu telephon dari teman atau mungkin kekasih??

Tapi ia berfikir itu kekasihnya karena ia mendengar Hanan mengucap kata sayang berkali-kali.Ahh..syukurlah setelah lama menutup diri dari wanita akhirnya dia kembali membuka hatinya.

"Ekhhmm!!"deheman Darren membuat Hanan terkejut.Ia segera berbicara teburu-buru dan segera menutup ponselnya.

"Ckk!!Kau ini ngagetin aja!!"kesal Hanan.

Darren tertawa,ia menatap Hanan jahil.
"Kekasihmu??"tanya Darren lalu duduk di samping Hanan.

"Iya,kenapa??"tanya Hanan dengan nada tajam.

"Haha..santai aja!!Nggak bakal aku ambil!!"ucap Darren.Ia tersenyum dan menepuk pelan bahu Hanan.
"Akhirnya kamu kembali membuka hatimu"ucap Darren.

"Ehh..kenapa malah ngomongin aku sih!!"tanya Hanan.
"Kan harusnya bahas kamu!!"

Darren terkekeh pelan,"Baiklah,gimana tugas kamu udah selesai??"tanya Darren.

"Udah 3 hari yang lalu,tapi masa cutiku malah sibuk dengan tugas darimu"ucap Hanan kesal.

"Hey!!Kan kau sendiri yang menyetujui jika kau akan membantu mengurus perjalanan ku kesana!"ucap Darren tidak terima.

"Ckk!!seharusnya aku tidak menyetujui usulmu yang terakhir!!Bagaimana bisa heli ku mendarat di sana Ren!!"kesal Hanan.

"Kenapa nggak bisa??"

"Kalau masih di Indonesia bisa!!Tapi ini di Perancis Ren..Pe.ran.cis!!woyy ini negara orang!!"ucap Hanan menggebu-gebu.

"Kayak bokap lo nggak punya kuasa aja!!"gumam Darren,tetapi masih bisa didengar dengan jelas oleh Hanan.

"What??Jadi aku harus minta bantuan bokap??gitu??"tanya Hanan tidak percaya.

"Yahh..singkatnya gitu sih"

"Ckk..ini kalau nggak sama sahabat sendiri,ogah banget aku!!"ucap Hanan kesal.

Darren yang mendengarnya pun tersenyum senang.Memang Hanan tidak pernah bisa menolak keinginannya.Bahkan jika bokapnya sedang bersama Darren,ia merasa di anak tirikan.

"Okeeyy!!Thanks Han,kamu emang terbaik!!"ucap Darren sambil tertawa.

"Baru nyadar??Jadi masalah perjalanan mu sudah clear semua.Tinggal nunggu kepastian helinya aja?"

"Haha..iya-iya!!Makasih banyak ya"

"Sama-sama"ucap Hanan sambil tersenyum.

-----

Adel merasa bosan saat ia terbangun dan tidak ada seorang pun yang menemaninya.Darren bahkan belum kembali,padahal sudah beberapa kali ia mengirimi pesan pada suaminya itu agar segera kembali.
Ia membolak-balik majalah yang ia temukan di nakas dan melemparkannya asal saat tidak ada hal yang menarik sedikitpun.

Perfect Love For AU (END)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang