Ke Rumah

33.2K 1.2K 11
                                    

"Eh, Ma.. Kapan nih kamu mau ngajak kita main ke rumah kamu? Dari awal nikah sampe sekarang, kita belom main nih ke rumah baru kamu.." Tanya Jess sambil menyantap makan siangnya di kantin kampus.

"Hari ini juga yuk!" Jawabku semangat.

"Serius? Udah izin ke Radit?" Tanya Clara.

"Izin apaan?"

"Izin kalo kita mau main ke rumah kalian.."

"Dari awal kita nikah juga Radit udah ngizinin kok temen-temen aku buat main ke rumah.." Jawabku datar.

"Lah, trus kenapa kamu gak ngajak-ngajak kita main ke rumah selama ini kalo gitu?" Tanya Clara.

"Yah kalian tau sendiri lah, kalo pengantin baru kan sukanya pengen berduaan terusss.." Jawabku sambil menyeringai.

"Itu sih kamunya aja yang kaya gitu!" Ledek Jess.

"Nah, tuh tau! Hahahaha", tambah Clara.

"Yaudah, selesei kelas ini langsung ke rumah aku aja gimana?" Tanyaku.

"Ayoo!" Jawab Clara dan Jess.

***

"Besar banget, Ma rumahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Besar banget, Ma rumahnya.." ucap Clara sangat terkesima ketika kami bertiga memasuki area ruang tengah.

"Radit kapan pulang, Ma?" Tanya Jess.

Aku melirik jam dinding yang masih menunjukkan pukul 3 sore.

"Sekitar 3 sampe 4 jam-an lagi sih, biasanya.." Jawabku. "Kalian mau minum atau makan apa?" Tanyaku mulai berjalan ke dapur.

"Gimana kalo kita masak bareng-bareng aja kaya biasa?" Tawar Jess.

"Ayoo!!" Jawabku semangat.

Setelah kami bertiga selesai memasak dan menghabiskan mac & cheese yang sangat lezat sambil bergosip ria, tiba-tiba saja Radit datang disaat waktu menunjukan pukul 05.47 sore.

"Eh, ada Clara sama Jess," sapa Radit begitu ramah ketika dirinya berjalan masuk area antara ruang tengah dan meja makan.

"Hey, Dit!" Sapa Jess dan Clara dengan semangat.

"Dit, tumben pulang cepet?" Tanyaku kebingungan.

"Iya tadi abis selesei rapat di Stardust cafe, jadi bisa langsung pulang.." Jawabnya sembari berdiri disampingku. "Kalian berdua apa kabar? Kenapa pada baru sekarang main kesini?" Tanya kembali Radit dengan ramah kepada teman-temanku.

Ini adalah salah satu alasan yang membuat aku semakin menyukai Radit. Keramah tamahannya yang tulus kepada sahabat-sahabatku, -meskipun selalu dingin kepadaku-.

"Kita sih dari awal kalian nikah juga udah pengen banget main kesini, cuma katanya, Emma lagi pengen berduaan mulu sama kamu tuh.. Pengantin baru!" Jawab Clara yang membuat aku sangat terkejut.

Akal Tak Sekali Tiba (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang