BAD GIRL (si pengganggu)✔

PART 9 || DIHUKUM SATU KELAS

Pagi ini jam pertama di kelas XII IPA 2 sedang tidak ada guru. Kalian pasti sudah paham ketika kelas sedang tidak ada guru kemungkinan kelas akan menjadi pasar bubar dadakan yang sedang di razia polpp. Haha...

Sekarang dikelas Bella dan Delvin tengah sibuk dengan kegiatannya masing-masing. Ada yang sibuk berkumpul membuat bundaran dan bergosip, ada juga yang pergi keluar kelas, ada juga yang memilih untuk tidur.

Kini Delvin tengah mengajak Bella untuk maju ke depan.

"Yang bep. Naik ke atas meja yuk! Abis itu kita dangdutan." Ajak Delvin kepada Bella.

Bella langsung menatap Delvin malas. "Dih lo kira gue suka dangdut?"

"Enggak." Jawab Delvin polos.

Bella menatap Delvin tak percaya. Kalau Delvin tahu jika Bella tidak suka dangdut, kenapa Delvin mengajaknya?

"Ya terus ngapain lo ngajak-ngajak gue, kalo lo tau gue engga suka dangdut?"

"Ya karena Bella suka nya sama Delvin." Delvin menampilkan cengiran khasnya, membuat Bella mendengus kesal mendengar jawaban polos dari Delvin.

"Gajelas banget! Bodoamat lah, gue mau tidur."

"Yaudah kalau Bella engga mau, Delvin sendiri aja. Jangan lupa videoin terus masukin snapgram, dan tag Delvin, oke? oke dong."

"Dasar, gak waras!" Umpat Bella melihat tingkah Delvin.

Delvin menarik meja yang paling depan milik temannya lalu naik ke atas meja.

"Woi!" Teriakkan Delvin begitu menggelegar. Membuat semua yang ada di kelas lantas menoleh ke arah nya.

"Udah pada ngupi apa belum?" Tanya Delvin.

"Belum, cui!" Jawab Bagas dari arah belakang.

"MUSRIK MANG!"

"Musik woi, bukan musrik. Yaelah piye iki," Ujar Andi.

Delvin nyengir bagai kuda, "Ohiya ya. Yaudah Andi, cepet setel musik nya, mari kita bergoyang."

Andi mengacungkan jempol nya. Di kelas Delvin memang terdapat salon untuk menyetel musik. Sebenarnya, bukan untuk bersenang-senang seperti ini, tapi ya memang banyak yang menyalahgunakan alat ini.

Delvin mulai bergoyang, "Asik, di goyang mang.."

"Beluman woi malih!" Teriak seisi kelas seraya menyuraki Delvin. Delvin hanya nyengir dan menggaruk kepala nya seperti orang kelewatan pintar.

Lalu musik berbunyi. Dan Delvin menggoyangkan kedua tangannya seraya memandu teman-temannya untuk mengikuti setiap gerakan yang dilakukan oleh Delvin.

"Hoa hoeeee.. Emang lagi manjahhh lagi pengen dimanja, pengen berduaan dengan dirimu sajah, yuk semua kaki nya di atas!"

Keadaan kelas menjadi sangat ricuh dan berisik. Semu teman-teman Delvin begitu antusias mengikuti apa yang di katakan oleh Delvin.

Gilda dan Anna, yang tadi nya tengah mengganggu Didi pun langsung ikut menimbrung ke depan dan bergoyang bersama teman-temannya.

Delvin menghentikkan goyangannya, dia memegangi pinggang nya yang terasa sakit karena terlalu bersemangat.

"Stop dulu gaise."

"Gaseru hu.."

"Tau! Lagi dong.. Lanjut!"

Delvin mencoba menenangkan mereka, "Tenang-tenang. DJ Andi, nyalakan kembali musik nya!"

"Asolole.."