Suasana pagi ini sangat cerah,hari ini Alika memutuskan untuk jogging bersama 2 sahabat nya yaitu Dita dan Helena,dan tak lupa mereka di temani oleh aditya dan juga Revan.
"Al,kok lo gak ajak kak Danis?"tanya Helena penasaran.
"Gue udah niat ngajak dia,cuma pas malem gue telpon gak ada respon hpnya gak aktif.."Jelas Alika sambil terus berlari dan di samping nya ada Aditya.
apa kalian tau?dimana Revan dan Dita?mereka sedang berlari berdua di belakang Alika seperti nya mereka sedang pedekate wkwk.
"Kenapa si lo anjir?nanyain Danis mulu!lo suka sama si Danis?"sahut Aditya.
"Apa sih,orang gapapa!kan gue cuma nanya doang,lagian mana mungkin gue suka sama kutil kudanil kek dia!"ketus Helena mengelak.
"Hati-hati ya kemakan omongan sendiri."Ucap Aditya sambil menepuk-nepuk pundak helena.
"Dia udah gak keliatan deh dari 4 hari yang lalu."
"Yang gue tau si dia izin buat gak sekolah 1 minggu,cuma gue gak tau alasan nya apa."Jelas Alika
"Lo gak coba cari tau gitu Al?"tanya Helena lagi.
"Lo tuh bego apa gimana si?gue mau cari tau kemana kalau hp dia aja gak bisa di hubungi?"jutek Alika.
"Kan lo bisa tanya ke mama atau papa nya atau juga ke temen nya gitu?"
"Rese,gue udah coba semua nya dan gak ada hasil terus buat apa terus nyari."
Helena mendecak kan bibir nya,hati nya tak karuan tapi ia tak mengerti apa yang ia rasakan kenapa ia bisa khawatir dengan danis?
Masa sih gue jatuh cinta sama kak Danis?apa banget masa gue jatuh cinta sama si kutil.
Tapi kenapa gue khawatir?ish anjir..
Pikiran aneh terus bermunculan di pikiran Helena itu semua membuat nya bingung harus berbuat apa.
"Woy!Helena lo gak mau balik diem aja kek patung!"panggil Revan teriak.
Sedari tadi Helena hanya terdiam karena memikirkan danis.
"Eh kampret tuli apa gimana si lo!mau balik kagak!"teriak Revan lagi.
"E-eh iya iya tungguin!"sadar Helena.
Helena setengah berlari menghampiri 4 orang teman nya itu.
"Mikirin apa si lo?!"tanya Dita setelah Jelena berada di samping nya.
"Enggak kok gak mikirin apa apa udah yuk balik."Ucap Helena sebisa mungkin berbicara biasa saja.
Mereka berempat menganggukan kepala lalu langsung menaiki angkutan umum untuk menuju rumah nya masing-masing.
"Kaya nya di sini gue jadi kamcong banget deh!"ucap Helena yang sebal melihat ke empat teman nya itu sibuk dengan pasangan masing-masing Alika dengan Aditya dan Revan dengan dita,tepat nya mereka cinta lokasi ckck.
"Suruh siapa jomblo!"sindir Dita.
"Ih anjir!lo juga jomblo yaa,gak usah sok ngeledek jomblo juga!"kesal Helena.
"Yeee jangan salah Dita udah mau otw jadian sama gue!"ucap Revan percaya diri.
Helena mendecak bibir nya kesal,ia memilih berfokus pada handphone nya dari pada harus melihat orang yang kasmaran seperti ini.
"Nikah aja langsung!sekalian!"celetuk Aditya asal.
"Siap."Sahut Revan.
"Apaan si nikah nikah,anak kecil tau apa sih?"sahut Dita.
KAMU SEDANG MEMBACA
LONELINESS AND FIRST LOVE [COMPLITED]
Ficção Adolescente[Follow sebelum membaca] Loneliness and First Love. Satu kalimat empat kata yang mampu mendefinisikan rasa. Luka dan cinta. ------------- #1 in loneliness(28 juli 2018) #65 rekomendasi(19 oktober 2018) #73 firstlove(19 oktober 2018) #135 broken(19 o...