Pt. 14

997 165 18
                                    

"Oppa. Aku harus ke rumah sakit"

"Ada apa, Hyo?"

"Mina masuk rumah sakit."

"Apa? Kenapa Jungkook tidak bilang?"

"Dia baru saja bilang. Aku akan ke sana Oppa. Tolong antar Yoonjo ya?"

Yoongi mengangguk

"Ya sudah. Aku yg akan mengantar Yoonjo. Nanti kalau ada waktu aku akan ke sana."

Jihyo mengangguk.

"Aku akan ke sana sekarang. Aku juga akan membawa sarapan untuk Jungkook."

"Hati-hati."

««●»»

Nayeon melangkahkan kakinya dengan gontai. Dia sangat mengantuk karena dia baru saja shif malam.

Saat sampai di depan rumah sakit, tiba² ada yg memanggilnya

"Nayeon!"

Nayeon menoleh. Dia terkejut saat melihat seorang wanita yang juga nampak terkejut saat melihatnya.

"Jihyo?"

Jihyo berlari kecil dan langsung memeluk Nayeon. Wanita itu menangis, memeluk erat sosok Nayeon yang masih terdiam.

"Hey. Ke-kenapa menangis?"

"Hiks.. bodoh! Dasar bodoh!" umpat Jihyo.

Nayeon membalas pelukannya. Mengusap lembut punggung sahabatnya itu.

"Hiks... dasar gadis gila. Kamu pergi entah kemana. Tidak ada kabar, kamu pikir aku tidak khawatir hah? Hiks..."

"Maaf. Aku sibuk"

"Sibuk apa huh sampai tidak mengabari sahabatmu sendiri"

"Iya. Maaf ya. Yang penting aku sekarang di sini."

Jihyo melepaskan pelukannya dan menatap Nayeon dengan derai air mata.

"Hiks.. bagaimana kabarmu?" Tanyanya

"Seperti yang kamu lihat. Aku baik"

"Hiks.. ayo ikut aku! Aku ingin bicara padamu."

Jihyo langsung menarik Nayeon menuju kafe yg tdk jauh dari sana.

"Jadi ingin bicara apa?" Tanya Nayeon

"Dasar bodoh! Kemana saja kamu hah? Kenapa tidak memberi kabar? Kenapa kamu langsung pergi tanpa pamit? Kenapa baru kembali setelah lima tahun? Kamu kira lima tahun itu sebentar hah? Kami semua khawatir padamu nay"

Nayeon malah tertawa mendengar kemarahan sahabatnya. Apalagi dia masih belum sepenuhnya berhenti menangis.

"Kenapa tertawa, sih? Apa ada yg lucu?"

"Kamu lucu. Hahah.. kamu sangat menghkawatirkanku?"

"Tentu saja bodoh! Kami kira setelah kejadian itu kamu bunuh diri"

"Hahah... tidak akan. Aku tidak akan melakukan itu. Aku masih menyayangi diriku sendiri"

Jihyo membuang nafas.

"Jadi bagaimana?" tanya Jihyo.

"Apanya?"  Nayeon balik bertanya.

"Kehidupanmu sekarang."

"Yah. Baik. Aku hidup seperti orang biasa."

"Kamu kemana saja sebenarnya?"

"Aku di Canada. Tinggal bersama Mommy ku. Lalu melanjutkan hidup disana"

Ada Sesuatu Di Hatiku [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang