Hari ini Cecil akan pergi ketaman yg dulu sering dikunjungi bersama Dika.
Mobil Cecil membelah jalanan ibu kota jakarta.
Tak butuh waktu lama 30 menit Cecil sudah sampai ditaman yg ditujunya.
Cecil duduk dikursi sambil menatap lurus kearah depan.
Kejadian kejadian disaat dulu bersama Dika selalu terbayang oleh Cecil.
Cecil menghapus air matanya.
Cecil melihat kekanan, Cecil melihat sosok seseorang "Kok gue kaya kenal" batin Cecil.
Dan tiba tiba orang itu menengok ke arah Cecil.
Degg.
"Dika" batin Cecil.
"Ngga, ngga mungkin pasti gue salah liat".
Cecil mengucek ngucek matanya.
Dika mendekati Cecil, namun Cecil masih tak percaya."Dika" ucap Cecil.
"Iyaa Cil, ini aku" ucap Dika langsung memeluk Cecil, namun Cecil tak membalas.
"Kamu kan" ucap Cecil sembari memegang wajah Dika, Dika hanya tersenyum.
"Aku ngerti yg ada dipikiran kamu" ucap Dika memegang tangan Cecil.
"Duduk, biar aku jelasin" ucap Dika, Cecil hanya menurut.
Dika mulai bercerita..
"Waktu aku kecelakaan dan masuk rumah sakit, semua orang ngira aku udah meninggalkan. Sebenernya dokter itu salah orang karna diruang itu ada dua orang yg namanya andika. Aku sama andika yg lain. Setelah 5 hari aku koma dan ngga sadar sadar tiba tiba aku sadar. Dokter langsung nelfon keluarga aku, tapi aku ngga kenal sama mereka semua tapi mereka bilang mereka keluarga aku waktu itu juga ada Airin, Vano, Karin, Dev, Angel, Raka, Shella, Revan. Aku diajak pulang kerumah. Aku ngga ingat apapun saat itu aku lupa ingatan.
Penyembuhan ingatan aku 2 tahun, setiap aku ngeliat foto kamu kepala aku langsung sakit. Dan mamah selalu jelasinn pelan pelan, tentang aku dan kamu lama lama aku mulai ingat satu persatu. Terus aku tanya sama mamah "Cecil sekarang kemana" mamah jawab "Cecil diLondon ngelanjutin studynya" kata mamah. Terus waktu aku mau nyusul kamu keLondon sama mamah aku dilarang kata mamah takut menganggu kamu belajar. Aku nunggu kamu pulang ke Indonesia sampai akhirnya Angel ngasih tau aku kamu kemarin udah di indonesia. Kemarin aku ngga jemput kamu dibandara karna aku lagi di yogya sama mamah. Waktu kamu telfonan sama mamah juga aku denger kok, jadi ini beneran aku" ucap Dika tersenyum.Cecil masih tak menyangka dengan semua ini.
"Terus yg dikubur itu siapa?" tanya Cecil.
"Itu Andika orang lain" ucap Dika.
"Kita ketemu disini juga ngga sengajakan mungkin tuhan sudah merencanakan semuanya" ucap Dika.
Cecil langsung memeluk tubuh Dika dengan tangisan.
"Aku masih ngga nyangka sama semua ini" ucap Cecil setalah lama memeluk Dika dan akhirnya melepas pelukannya.
Dika hanya tersenyum.
"Kamu ngga tau gimana aku tanpa kamu Dik, aku sengaja pergi ke London supaya bisa ngelupain semua kenangan aku sama kamu disini. Kamu ngga tau gimana susahnya aku ngejalanin hidup tanpa kamu" ucap Cecil lirih.
"Aku tau kok, mereka semua udah bilang ke aku" ucap Dika
"Aku denger kamu jadi lulusan sarjana bisnis terbaik di London ya" ucap Dika. Cecil hanya mengangguk.

KAMU SEDANG MEMBACA
Menyimpan Rasa
Teen FictionAku adalah tipe orang yg tidak suka menunggu, tetapi demi kamu aku rela menunggu.. Namaku Cecilia Andriana Salsabilah aku sekolah di Smp Permata. Aku menyukainya sejak Masa orientasi Siswa atau yg di singkat dengan sebutan MOS. Siapa kah dia? Dia a...