The good News

9.5K 531 0
                                    

"Ikhlas
Aku sudah mengikhlaskan perasaan ini lepas dan merelakannya pergi meskipun sulit.
Aku yakin Allah itu Adil. Aku takkan berandai-andai lagi, biar Allah yang mengatur jalanku."
💖Mencintai dalam diam💖

Sebelum baca vote dulu yok 😊

Happy reading shalih shalihah❤

Sudah seminggu ini Lisa sudah mulai melepaskan perasaannya. Dia sudah mulai melakukan aktivitas seperti biasanya. Dia pun sudah mulai berani masuk kerja kembali. Sebelumnya dia sungguh tidak berani kembali bekerja di caffe Erlan, karena jika dia sering bertemu dan bertatapan akan semakin sulit untuk Lisa melepaskan dan menghilangkan perasaan tersembunyi itu. Namun akhirnya karena dukungan dari Hanifa, Lisa sadar, dia harus segera membuang perasaannya itu karena tidak mungkin baginya untuk tetap mempertahankan perasaannya jika Erlan sudah memiliki pilihan hatinya.

Aku sudah merelakan dan mengikhlaskan segalanya. Saat ini kuserahkan semua urusanku pada yang lebih berhak atas diriku ini yakni ialah sang pencipta dan sang maha kuasa atas segalanya. Aku akan mengikuti alur jalan yang telah ia tujukkan yakni selalu melakukan kebaikan sehingga kebaikan itu sendiri akan berbalik pada diriku.

"Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik bagi dirimu sendiri dan jika kamu berbuat jahat, maka (kejahatan) itu bagi dirimu sendiri, dan apabila datang saat hukuman bagi (kejahatan) yang kedua, (Kami datangkan orang-orang lain) untuk menyuramkan muka-muka kamu dan mereka masuk ke dalam mesjid, sebagaimana musuh-musuhmu memasukinya pada kali pertama dan untuk membinasakan sehabis-habisnya apa saja yang mereka kuasai."(Al-'Isrā'):7.

"Barangsiapa menerima suatu kebajikan lalu berkata kepada pemberinya ucapan "Jazakalullah khairon"(semoga Allah membalas anda dengan kebaikan)maka sesungguhnya dia sudah berlebih-lebihan dalam berterima kasih. (HR. Tirmidzi dan An-Nasaa'i).

Aku yakin Allah akan menggantikanmu dengan yang lebih baik asal aku terus bersabar dan memperbaiki diri menjadi umat yang dicintainya dan berusaha menjadi wanita shalihah.

Maaf aku akan berhenti menyebut namamu dalam doaku. Aku telah menyakinkan hatiku pada-Nya Allahku sang Maha baik atas diriku. Aku percaya jika Allah menghendakinya maka kita akan dipertemukan dalam ikatan sucinya.

"Lisa temenin adik kamu ke toko buku gih, kasian dia sendirian aja."kata mamahnya duduk dikasur Lisa. Lisa hari ini libur kerja dan dia sedang bersantai-santai sambil menulis diary dan mendengarkan musik.

Lagipula Lisa itu sudah bisa menyetir sedangkan adiknya tidak bisa.

"Iya, Annisanya dimana mah?"kata Lisa.

"Dibawah tuh, nunggu kamu."ucap mamahnya.

"Kalo udah beli bukunya, langsung pulang ya. Mamah khawatir dua anak perempuan mamah keluar malam gini."ucap mamahnya lagi sambil pergi keluar kamar.

🌸🌸🌸

"Kamu mau beli buku apa dek?"tanya Lisa.
Setelah beberapa menit sampai ditoko buku.

"Emm pengen beli novel aja ka, novel terbaru ka hehe."ucap adiknya sambil terkekeh memperlihatan deretan gigi putihnya.

"Yasudah jangan lama-lama ya."ucap Lisa menunggu sambil melihat-lihat buku yang tertata rapi.

Lisa melihat-lihat buku yang berjejeran rapi di raknya. Kini matanya tertuju pada sebuah novel yang berjudul Kisah Penantiannya Cinta Ali Bin Abi Thalib dengan Fatimah R.Ha."emm sepertinya seru."ucap Lisa sambil hendak mengambil novel itu namun nihil tangannya tidak menjangkau novel itu sehingga dia harus berjingjit-jingjit untuk meraih novel itu.

Mencintai dalam Diam Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang