Minta Maaf

1.5K 110 4
                                    

Selesai sholat Isya, Ahkam celingak celinguk mencari seseorang. Yaps, Ahkam mencari Hilda. Ia merasa bersalah karena telah membentak Hilda tadi.

" lagi nyari siapa ka? " tanya Azmi

" gak siapa siapa mi " elak Ahkam

" yaudah yuk ka, kita kedapur aja. Udah lapar nih " ajak Aban

" kalian duluan aja ya. Nanti kaka nyusul " tolak Ahkam halus

" yaudah ka, kita duluan " ucap Azmi

" Assalamualaikum "

" waalaikumsalam " jawab Ahkam

****

Saat keluar dari mesjid untuk mencari Hilda, Ahkam beriringan dengan Zahra dan Fitry.

" assalamualaikum " sapa Ahkam

" waalaikumsalam " jawab Zahra dan Fitry

" kalian liat Hilda gak? " tanya Ahkam

" loh, bukannya Hilda istirahat ya dikamar? " tanya balik Fitry

" tadi dia sholat magrib di mesjid " jawab Ahkam

" kami gak ngeliat, soalnya kami dari tadi di dapur " ucap Fitry

" emang ada perlu apa nyariin Hilda? " tanya Zahra

"gapapa. Makasih ya. Assalamualaikum " pamit Ahkam dan berlalu pergi

" waalaikumsalam " jawab Fitry dan Zahra

****

" De, makan yuk " ajak Reyhan

" iya bang, Hil rapiin jilbab dulu " jawab Hilda

" cepetan de, udah laper nih "

" iya. Ini udah selesai ayo bang "

" ayo " jawab Reyhan sambil merangkul Hilda

****

" assalamualaikum " ucap Reyhan dan Hilda saat mereka sampai di dapur

" waalaikumsalam " jawab mereka serempak

" udah sembuh Hil?" tanya Zein

" iya Zein " jawab Hilda

" tu muka ngapa masih pucat. Tapi udah mendingan sih dari yg tadi. Yg tadi ... " ucap Diky bergidik ngeri

" apaan sih.. Diky mah " rengek Hilda

" Hil, lo di cariin sama Ahkam tadi " ucap Fitry

" ngapain dia nyariin gue? " tanya Hilda

" ya mana gue tau " jawab Fitry

" udah, jangan ngobrol mulu, bantuin napa naro makanan di meja " ucap zahra

" siap " koor semua

****

" nak Rey, ayah mu kapan pulang? " tanya Abuya

" besok pagi katanya udah sampai disini " jawab Reyhan

" oh begitu. Nak Hilda gimana keadaannya? " tanya Abuya

" alhamdulillah udah mendingan buya " jawab Hilda sopan

Kami menikmati makanan kami, tak ada lagi yang berbucara setelah itu, hanya ada suara sendok dan garpu yg bersahutan.

***

" assalamualaikum " sapa seseorang saat memasuki dapur

" waalaikumsalam " jawab yang ada di dapur

Ya Habibal QolbiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang