Prospect [COMPLETED]

PROSPECT- part 23

Sambil ia merebahkan badannya di sofa dan mulai membuka benda pipihnya.

Mamah

Assalamualaikum mah,
Mamah dimana?

Waalaikumussalam sayang
Maaf nak mamah sekarang
Ada di new York.

"New York?"

"Kenapa Ney?" tanya Rehan mengahampiri Neysha.

"Mamah di new York Han."

"Coba lo chat suruh Videocall."

Mamah

Mah angkat ...
Mah
Mah

Maaf sayang mamah lagi sibuk
Pekerjaan mamah belum selesai

Oh oke

"Gak bisa Han, sekarang jam berapa?"

"Jam 11 lebih." jawab Rehan melihat jam tangannya.

"Berarti disana jam 11 siang, pantes Han."

"Ya udah sekarang lo masuk tidur sana, gue tidur di kamar tamu atau di depan ya. Besok on the way."

"Oke."

***

"Zid itu tuh lucu." tunjuk Gita ke arah baju couple.

"Enggak!"

"Ih jutek banget."

"Pulang udah jam 01.00 juga." ucap Zidni.

"Yaelah masih siang ini, nanti aja sorean."

Bughh

Zidni yang tengah jalan cepat dengan pandangan ke bawah menabrak seseorang yang didepannya.

Aw

"So-sorry -" ucap Zidni.

"Iya nggak papa." jawabnya yang membenarkan tasnya.

"Ayo Ney!" tarik Rehan menjauh.

"Ney?" tanya Zidni menengok ke belakang.

"Eh cewek tengil sama pengawalnya." cibir Gita.

"Who the fuck do you think you are!"
d

ecak Neysha yang benar-benar benci dengan Gita.

"Udah gak usah ladenin Ney ayo kasian tuh Freedy sama Lena nungguin." ucap Rehan melirik tajam Gita.

"Ih apaan sih! Sana sana." usir Gita.
dan lari mengahampiri Zidni.

"Eh Zid?"

"Hm"

"Tadi si cewek tengil itu ngomong w-who the fuck do you think gitu artinya apa Zid?"

"Fuck??"

Drtt ... Drtt

WhatsApp dari Olif

Kk gua
Pos mana Neysha katanya mau lo ajak kesini?

Dia lagi main bareng temenya