"Ra...",panggil Fatimah.
"Iya...",Zahra yang baru saja fokus menatap layar ponselnya kini menoleh kearah sahabatnya itu.
"Kamu mau kemana?".
Zahra melihat jam tangan yang melingkar di pergelangan tangan kanannya.sudah jam 09.00.
"Aku mau sholat Dhuha dulu".
"Aku ikuuut".
"Ayo...!.
Keduanya pun berjalan kearah mushola.
Setiba di mushola,mereka bertemu dengan beberapa teman disana.mereka berkomunikasi sebentar lalu kemudian berjalan ke tempat berwudhu.merekapun sholat Dhuha berjamaah.
Seusai sholat Dhuha,Zahra dan Fatimah berjalan kearah kantin.
"Fat,nanti malam ada kajian di masjid dekat rumahku",kata Zahra.
"Oh iya?".
Zahra mengangguk pelan.
"Jam berapa...Ra?".
"Habis sholat isya".
"Hadir yuk...!",ajak Fatimah.
"Oke...".
Merekapun mulai mengaduk mie ayamnya yang baru saja diantar oleh pelayan kantin.mereka juga tak lupa untuk membaca doa sebelum makan.
Zayn berjalan sambil bersiul dengan kedua tangan masuk kedalam saku celananya.ia pun mulai membuka pintu utama rumah.
Nampak Ruqayah sedang duduk di ruang santai sambil tersenyum menatap anaknya yang baru saja sampai rumah.beliau pun menjawab ucapan salam dari Zayn.
Zayn mencium punggung tangan kanan Ruqayah lalu bersandar di pundak sang mama.
"Nak...",sapa Ruqayah.
"Iya,ma...".
"Kamu nanti anterin mama ya?".
"Kemana?".
"Mama mau ikut kajian".
"Oh...tapi,nanti Zayn langsung pulang aja ya ma".
"Kamu enggak ikut kajian juga?kata teman mama,disana juga banyak anak muda seumuran kamu loh".
"Enggak ah...Zayn enggak mau".
Zayn langsung mengambil segelas air diatas meja sedangkan Ruqayah menggelengkan kepalanya.saat hendak meneguk air itu,ruqayah mulai menegurnya karena Zayn hendak meneguknya sambil berdiri.
Zayn hanya terkekeh dan ia pun segera duduk,berdoa setelah itu baru meneguknya.
"Pintar...",kata Ruqayah hingga membuat Zayn tertawa renyah.
🐸🐸🐸
Adzan isya' berkumandang,para jama'ah sudah mulai berdatangan ke masjid.suasana terdengar ramai karena banyaknya jama'ah yang hadir baik itu anak muda ataupun lansia.
Zahra dan Fatimah sudah berada di depan masjid,keduanya sedang asyik mengobrol dengan teman-temannya.
Di sebelah kiri juga terlihat para pemuda sudah mulai berdatangan.mereka terlihat tampan sekali dengan baju Koko yang mereka kenakan.
Tak lama kemudian,sebuah mobil terparkir di halaman masjid.cahaya lampu mobil itu terpancar kearah zahra dan lainnya hingga membuat mereka menyilangkan kedua tangannya.
Setelah mesin mobil itu mati,pemilik mobil itu mulai turun dan ternyata...pemilik mobil itu adalah zayn.ia terlihat sangat menawan sekali dengan baju Koko yang ia pakai.seketika,ia menjadi pusat perhatian para wanita yang mengagumi ketampanannya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Zahra I Love You
Fiksi RemajaKau mau kemana? kenapa kau menghindar dariku?" tanya Zayn bersama rasa jengkelnya. "Aku mau ada kelas, Zayn..." balas Zahra dengan santainya. "Jangan hadir, khusus hari ini, kita jalan-jalan saja, oke...!" Zayn berkata sambil memainkan kunci mobilny...