Welcom Party

2.8K 237 176
                                    

"Bukan titik melainkan koma dimana cerita akan tetap berlanjut walau ada jeda"

Tepat pukul 18.30 Ken sudah berada didepan pagar rumahku. Tentunya dia sedang menungguku untuk pergi ke welcome party seperti janjinya padaku. Akupun mempercepat langkahku dan segera menghampirinya.

" Hi, lama yaa?" Tanyaku padanya.

"Santai aja kali kayak ke siapa aja hehe. Cabut nih? " Tanya Ken yang aku balas dengan anggukan.

Akupun memasuki mobil dan melesat meniggalkan halaman rumahku. Sampai ditempat acara aku disuguhi oleh dekorasi ruangan yang menurutku lumayan estetik dan mebuatku kagum. Para elemen himpunan sudah mulai berdatangan dan tak luput juga ku lihat kak Mahesa dan kan Kinan berjalan memasuki ruangan dengan bergandengan tangan.

Semua yang didalam ruanganpun berdecak kagum dan berbisik-bisik karena melihat mereka yang sangat serasi. Tentu saja mereka serasi.

Acara dimulai tepat pada pukul 19.10 WIB yang langsung dibuka oleh PRES BEMF kita. Semua yang hadir sangat antusias tentunya apalagi aku.

Melihat sosok yang aku kagumi dari sekian lama tentunya bisa melihat sedikit lebih dekat itu merupakan suatu pencapaian yang besar untukku. Tapi aku cukup sadar dan tak berharap lebih. Tanpa aku sadari pandanganku tak lepas darinya hingga Ken menyandarkanku.

"Hehh lo liatin apaan? Fokus amat tuh mata kaya mau keluar aja"

"Ih ngagetin aja sihhh!" Kesalku.

"Gue tau kok lo suka kan sama kak Mahesa?" Pertanyaan Ken langsung membuatku terperanjat kaget.

"Ih apaan siii. Sotoy lu?"

"Udahlah. Gausah ngeless gue tau kok kak Mahesa emang ganteng, meskipun gantengan gue si hehhehe" Ucap Ken dengan PD.

"Ih apaan sii gajelas banget deh" Aku mencoba mengelak.

"Hehe santai aja kali. Asal tau batasan aja kak Mahesa udah punya pacar" Omaigattt si Ken nih rasanya aku tendang aja sampai ke Benua Afrika saking keselnya. Pake acara ngingetin segala lagi kalo kak Mahesa punya pacar kan SAKIT.

"Udah tau keles kalo kak Mahesa udah punya pacar "

Obrolanku dan Ken pun berhenti saat beberapa teman-teman yang bergabung dengan kami. Kami bercengkrama bercerita tentang jurusan dan pengalaman-pengalaman masing-masing. Lumayanlah aku gabung BEMF bisa dapat kenalan baru yang pastinya pengalaman baru.

Hari sudah malam ku lihat arloji yang melingkar ditanganku sudah menunjukkan jam 21.00 WIB. Aku berbisik pada Ken untuk mengantarkan aku balik karena kalau aku sampai pulangnya agak malam bisa-bisa aku mendengarkan omelan Mamaku satu minggu. Ken pun mengangguk tanda mengerti, aku dan Ken pamit ke teman-teman yang lain untuk balik duluan.

Perjalanan pulang Ken tidak melepaskan aku begitu aja. Dia langsung melontarkan pertanyaan-pertanyaan yang membuatkun naik pitan.

"Sejak kapan lo suka kak Mahesa?" Tanya Ken dengan nada meledek.

"Apaan si. Siapa juga yang suka kak Mahesa" Jawabku kesal, mencoba

"Hilihhh ngaku aja keless" Ken benar-benar membuatku kesal. Inginku karungin dan aku buang ke laut sekalian. Apalagi liat mukanya, rasanya pengen ku jadikan perkedel aja ni orang.

"Udah lama" Jawabku singkat. Akhirnya aku mengaku.

"Wehhh gilssss sejak SMA? Beri applouse untuk Salsa" Ucap Ken sambil bertepuk tangan.

"Kuat amat neng" Ledeknya yang lagi-lagi membuat aku jengkel.

"Awas aja lo ya sampe bocor gue kandangin lo" Ancamku.

"Sadis amat looo. Mana mau kak Mahesa sama lo"

"KEEENNNNNNNNN" Teriakku sambil menggepuk kepalanya.

"Hahhahahahha santai cuy, gue ini orangnya ga ember kok paling kalo keceplosan aja" Hampir aja aku gampar lagi nih orang kalo ga berhenti ni mobil.

"Udah sampe nohhh turun!"

"Iyeee makasih" Akupun turun dari mobil Ken.

"Jangan lupa mimpiin gue juga jangan kak Mahesa doang" Ucapnya dari dari dalam mobil sambil menutup jendela yang sedikit terbuka dan membuat aku sekali lagi menjerit.

"KENNNN AWAASSS LO YAAA!" Emosiku sudah berada di ubun-ubun.

Ken beserta mobilnyapun melaju meninggalkanku yang semakin emosi. Bikin darah tinggi aja tuh orang.


Jangan lupa vote dan komen!
Thank u 😘

SALSA'S STORIES (Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang