"Sayang apa kau sudah siap""Ahh sudah Mino-ya, ayo kita pergi"
Tiga hari setelah pernikahan mereka, Mino dan Irene memutuskan untuk honeymoon di suatu negara yang dikenal dengan negara romantis. Ya mereka akan mengunjungi Prancis yang dimana negara itu adalah keinginan Irene sejak dulu.
Mereka pergi menuju bandara lebih cepat sebelum jam penerbangan mereka. Setelah sampai Mino dan Irene melakukan check-in dan menuju ruang tunggu.
Setelah menunggu beberapa menit, pemberitahuan para penumpang agar keluar dari gate menuju pesawat. Dan pesawat akan lepas landas.
Tak menyangka jika keinginan Irene telah terkabul bisa mengunjungi negara Prancis. Tentu saja bersama dengan suaminya.
21 jam 30 menit pesawat telah mendarat di bandara Charles De Gaulle. Irene dan Mino telah sampai di Paris tanpa ada transit.
Irene dibuat takjub dengan keindahan negara ini. Ini adalah pertama kalinya ia berkunjung keluar negeri. Tidak halnya dengan Mino yang sering bolak balik luar negeri karna pekerjaan.
Irene dan Mino pergi menuju Hotel setelah mengambil bagasi. Mino mengambil mobilnya yang sudah berada di parkiran. Ya Mino memiliki Mobil pribadi di berbagai negara yang sering ia kunjungi. Termasuk negara Prancis ini.
Mino menjalankan mobilnya dengan Irene yang berada di sampingnya sambil melihat ke arah jendela. Melihat jalanan kota yang ramai oleh pengendara. Tidak hal itu, Mino menjalankan mobilnya melewati ladang tanaman bunga.
Irene yang melihat itu sungguh sangat takjub dengan keindahan kota ini. Hamparan bermacam macam bunga membentang luas di sepanjang jalan. Mino yang melihat itu hanya tersenyum senang bisa membuat Irene sebahagia ini.
Tak lama kemudian, mereka telah sampai di hotel Le Bristol Paris yang terletak tidak jauh dari menara Eiffel. Menara yang memiliki kesan romantis.
◐
Malam telah tiba. Setelah mandi Irene berjalan menuju balkon kamar di hotel ini sembari menunggu Mino yang sedang membersihkan diri. Pemandangan yang ia lihat tepat di depan mata adalah menara Eiffel yang tinggi membentang dan terang dengan cahaya lampu dari menara tersebut.
Sungguh sangat Indah walaupun hanya terliat dari balkon ini. Perasaan Irene kini sangat bahagia melihat kehidupannya berjalan dengan Indah.
Irene terhanyut dengan suasana pemandangan di depannya ini. Sehingga ia tak sadar bahwa ada sebuah tangan yang melingkar di perutnya. Memeluknya dari belakang.
"Apa kau mau kesana hm?"
Suara yang berat terdengar jelas di telinga Irene. Tangannya juga tak lepas dari pelukannya. Sedangkan Irene, ia hanya tersenyum malu karna wajah Mino sedekat ini dengannya.
"Bolehkah aku kesana?" tanya balik Irene sembari menghadap Mino dengan mata yang berbinar.
"Haha tentu saja boleh sayang. Malam ini? Atau besok? Atau lusa? Terserah kau maunya kapan"
"Baiklah malam ini saja. Aku tak sabar ingin melihatnya secara dekat"
Irene langsung berjalan memasuki kamar dan berganti pakaian panjang. Karna udara di luar pasti dingin. Di balkon saja udara nya sudah dingin apalagi berjalan menuju menara nanti,pasti udara lebih dingin.
Mino menutup pintu balkon dan menghampiri sang istri yang tengah bersiap. Ia bisa melihat jika istrinya ini sangat antusias untuk melihat menara Eiffel.
![](https://img.wattpad.com/cover/138243555-288-k979290.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Perfect (✔)
RomanceFor many years holding a flavor without the knowledge of their loved ones, telling the distance of those who had never met until they we're reunited❤ ~Bae Irene & Song Mino~