Reunian

678 57 1
                                    

Alhamdulillah...

Aku bisa menepati janjiku untuk membuat short story lanjutan After Wedding.

Semoga kalian bisa melanjutkan imajinasi bersama Renjun lagi ya...

~Happy Reading~


After Wedding√


Setelah 3 tahun aku tinggal di Korea tiba-tiba teman-teman dari SD ku menghubungiku. Memberitahukan bahwa angkatan kami akan mengadakan reuni.

Ada rasa senang di hatiku karena aku akan bertemu dengan teman-temanku. Tapi itu tidak bertahan lama. Karena Renjun belum memberiku izin untuk ke Jakarta. Dia sedikit ragu. Padahal hanya ke Jakarta.

Aku tidak tahu kenapa Renjun ragu seperti ini. Dia seperti mencemaskan sesuatu. Tapi entahlah.

Drrttt...

Ponselku kembali berdering. Saat aku melihat layar ponselku, nama Salbi terlihat disana. Iya, Salbi adalah salah satu teman SD ku. Bahkan dia yang menghubungiku mengenai reuni ini.

Aku segera mengangkat panggilan dari Salbi.

"Gimana, (y/n)? Kamu mau ikut gak?"

Aku diam berpikir. Sebenarnya aku sangat ingin menghadiri reuni itu. Lagipula sudah 3 tahun aku tidak bertemu mereka. Aku tentu sangat merindukan mereka. Lagipula mereka teman Sekolah Dasar. Yang sudah berpisah sejak lulus dari sekolah.

Huft...

"Maaf, Sal. Ntar ya... Aku pengen ikut tapi Renjun belum ngizinin aku." Jawabku.

"Oh ya udah. Ntar kabarin aku aja ya.."

"Iya."

Tut

Aku kembali meletakkan ponselku di meja. Kembali pada aktifitasku menunggu 6D pulang.

Iya. 6D belum pulang dari latihan. Padahal ini sudah menunjukkan pukul 8 malam waktu setempat. Tapi Renjun bilang mereka akan pulang jam 8, itu artinya sebentar lagi mereka sampai.

Tepat sekali. 6D masuk kedalam dorm beberapa saat kemudian. Mereka segera duduk di sofa ruang tengah karena lelah. Dan pastinya Renjun duduk di sampingku sambil memelukku dari samping.

"Oh kalian pasti lelah. Kalau begitu istirahatlah. Tapi jangan lupa untuk bersihkan tubuh kalian dulu. Ya?"

6D hanya mengangguk menanggapi ucapanku. Aku segera menggandeng Renjun masuk ke kamar. Dia masih memelukku membuat jalanku sedikit susah.

Sesampainya di kamar Renjun langsung membanting tubuhnya di kasur di samping Ibkar. Dia memeluk Ibkar tidak peduli Ibkar akan bangun.

"Oppa, ayo mandi dulu ah. Keringetan ntar tidurnya gak nyaman."

"Iya." Renjun bangun dan menuju kamar mandi untuk membersihkan badannya.

Setelah beberapa menit dia pun menyelesaikan aktifitasnya di kamar mandi. Dia keluar dari kamar mandi dengan sudah memakai piyamanya.

[End] After Wedding | Renjun •°• Wo Ai Ni 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang