60 | Me, Myself and I

1.4K 185 24
                                    

60 | Me, Myself and I

×××

Pernahkah kalian ngerasa sendiri? Bahkan, sekadar curhat itu udah nggak lagi mampu membuat kalian tenang?

Gue... pernah dan gue yakin setiap orang merasakan hal yang sama.

Kalau gue lagi pusing sama tugas, banyak beban, dan ada orang-orang menyebalkan yang mengganggu hidup.

Aku lebih memilih mengunci diriku sendiri di suatu ruangan daripada bercerita kepada seseorang kalau aku sudah mengalami hari yang berat.

Gue belajar. Hidup ini sangat nggak mudah. Bahkan, semua hal di hidup ini adalah ujian. Pertama, tugas sekolah yang berat dengan rangkaian mimpi yang memaksa kita bekerja lebih untuk menanggung ekspektasi tersebut.

Kedua, bercerita nggak lagi efektif. Kadang beberapa orang nggak simpati atau empati. Mereka hanya sekadar mengucapkan "sabar ya."

Ketiga, banyak juga orang yang akan memandang kamu dengan pandangan mencemooh.

Banyaak. Gue kasih tau ke kalian. Banyak banget sayatan kehidupan yang membuat kita terluka, kemudian membuat kalian ingin menyerah.

Tapi jangan!

Teruntuk aku,

Yang telah mengalami hari-hari berat
Yang telah menangis dan tertawa di saat yang bersamaan
Yang terluka namun tetap bangkit

Aku mohon,
Biarkan kita bekerja satu kali lagi
Membiarkan diri kita menjadi pribadi yang bertahan satu hari lagi
Tolong jangan berhenti sampai di sini

Nggak apa-apa kalau kamu menangis
Nggak apa-apa kalau kamu terluka
Nggak apa-apa kalau kamu lelah

Kemudian buat kalian yang mengalami hal serupa, Jangan pernah patah semangat!

Biarkan aja dunia menghujam kamu. Gapapa.

Ibaratnya, kalau ada orang yang berisik dan meneriaki kamu. Hal terbaik yang bisa kamu lakukan itu menutup telinga kamu dengan kedua tangan, bukannya menutup mulut mereka satu per satu.

Dan untuk hari-hari yang berat...
Makasih sudah memberikan kita sebuah pelajaran :)

Diary Anak KuliahanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang