New Life

282 52 1
                                    

~Apartement~

Byun Baekhyun
Kim Hana

Setelah berpikir dengan matang, dan mempertimbangkan berbagai hal, Hana akhirnya memutuskan untuk tinggal di apartemen sendiri. Awalnya Tuan Kim menolak karena merasa rumahnya masih sangat luas untuk ditinggali. Tapi setelah Hana meyakinkannya, dengan alasan ingin belajar mengurus diri sendiri dan lain-lain. Akhirnya Tuan Kim mengijinkan.

Hana memilih sebuah apartemen tipe single di daerah Seongsu-dong. Lokasi strategis karena bisa dapat pemandangan sungai Han dekat dengan Seoul Forest juga. Memang lebih jauh dari tempat kerja, tapi bukan masalah. Malah ia jadi bisa berkendara lebih lama dengan Hurakeu tiap harinya.

Sore itu sehabis pulang kerja, Hana baru saja selesai merapikan barang-barang yang baru dipindahkan dari rumah Ayahnya. Barang-barang itu sudah dipindahkan sejak tadi pagi. Sudah tertata rapi juga berkat agen jasa pindahan. Hanya saja Hana perlu memberikan sentuhan terakhir  untuk letak beberapa barangnya dan memasang beberapa aksesoris serta menambah karangan bunga-bunga agar tempat ini terkesan lebih hidup. Jadinya sepulang kerja tadi, ia sempatkan untuk mampir dan membeli beberapa barang-barang itu.

Sedang asyik-asyiknya ia mengikuti tutorial menata dan merangkai bunga dari YouTube, bel apartemennya berbunyi.

Seperti dugaan Hana, dari layar interkom terlihat wajah Kai yang di zoom out. Tadi siang laki-laki itu memang bilang akan datang.

“Kim Hana, buka pintunya!” Seru Kai lebih mendekatkan lagi wajahnya.

Neo, wae wasseo?” Tanya Hana cuek, tidak langsung membukakan pintu untuk laki-laki itu.

Bogoshippo.” Kau merengek dibuat-buat. Hana jadi terkekeh lalu membuka pintu.

Ternyata bukan hanya Kai yang datang. Beberapa member EXO datang bersama Kai.

“Selamat atas rumah barumu.” Teriak Kai dan Sehun di depan pintu.

Hana cukup kaget karena Kai tidak mengatakan akan ada orang yang datang selain dirinya.

“Masuklah.” Katanya masih agak sedikit kaget. Masalahnya ia tidak menyiapkan apapun untuk tamu-tamu itu.

Hana mau tak mau menyapa mereka satu persatu kecuali Kai dan Sehun yang sudah nyelonong masuk.

Jongdae membawa beberapa buah. Chanyeol memberikan buket bunga tidak lupa ucapan selamat juga. D.o saat itu membawakan beberapa bahan makanan, yang Hana lihat sekilas, ada daging, jamur, selada dan beberapa bumbu. Baekhyun yang terakhir masuk memperlihatkan kantong keresek tepat di depan muka Hana.

Jjah, aku bawa banyak jus jeruk untukmu. Daripada minum bir ‘kan?”

Baekhyun nyengir dengan kantong keresek yang masih ia acungkan.

“Tidak asik, D.o sepertinya mau barbeque. Cocoknya maekju paling tidak.”

“No, no e.” Kata Baekhyun tegas. Masalahnya gadis itu payah soal minum. Mending tidak usah.

Hana melengos pergi kebagian dapur untuk mengambil beberapa gelas dan minuman di kulkas.

"Kenapa tidak bilang kalian datang rombongan. Kalau tahu, setidaknya tadi aku 'kan bisa beli beberapa makanan." Kata Hana yang membuka kulkasnya kemudian hanya memperhatikannya karena isinya cuman beberapa minuman dan snack seperti biasa.

FF At Close - EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang