~Propose~
Byun Baekhyun
Kim HanaSehari setelah selesai menjalankan wajib militer, Baekhyun langsung pergi ke Paris tanpa sepengetahuan Hana. Mumpung jadwal entertainmentnya belum banyak yang ditetapkan. Dan ia masih punya beberapa hari untuk berlibur.
Hari itu Hana baru pulang ke apartemennya. Oh ya, Hana memang membeli sebuah apartemen di Boulevard Suchen sejak ia memutuskan tinggal di Paris. Tidak terlalu jauh dari kantor utamanya di Victor Hugo dan masih sangat dekat dengan taman Bois de Boulogne. Cukup strategis lah.
Hana kaget ketika menemukan sepatu Baekhyun ada di dalam apartemennya. Yah Hana yakin itu sepatu Baekhyun. Siapa lagi yang biasa nyelonong masuk seperti ini. Hana memang sudah dapat kabar laki-laki itu sudah selesai dengan tugas wamilnya. Tapi tidak bilang mau ke Paris.
"Hei. Ko ga bilang mau datang?"
Tanya Hana pada Baekhyun yang saat itu terlihat sangat santai nonton saluran TV Korea di ruang TV Hana.
"Kejutan!" Katanya merentangkan tangan sambil tersenyum lebar dari posisi duduknya.
"Mwoya?" Hana meringis. Sok cuek padahal ia sangat senang Baekhyun ada di jarak pandangnya.
"Kau tidak senang?" Yah yah. Si Byun Baekhyun merajuk lagi.
Hana melihat itu langsung tertawa. Ia lalu menghampiri baekhyun dan memeluk erat laki-laki itu.
"Jjaljinaeseo?"
"Emm."
"Gosaenghaesso. Aigeu." Kata Hana sambil menepuk bokong Baekhyun layaknya seorang anak kecil.
"Gumawo." Kata Baekhyun semakin menelusupkan mukanya di rambut Hana. Rambut Hana wangi. Hmm. Baekhyun rindu. "Bogoshipo."
Tidak ditanggapi. Hana malah salah fokus ke rambut Baekhyun yang masih sangat pendek. Dalam pelukannya, gadis itu terkekeh memegangi kelapa Baekhyun yang terasa menggelitik di telapak tangannya.
"Yak!" Seru Baekhyun masih dalam pelukan gadis itu.
"Lucu heheh." Hana berhenti menjahili kepala Baekhyun dan beralih menepuk-nepuk punggung laki-laki itu. "Keren ko. Jjaraeseo."
Sangat lega. Akh, akhirnya mereka bisa bertemu lagi. Bisa berpelukan seperti ini. Seperti kerinduan selama ini sudah terobati begitu saja.
Lalu...
Mereka makan malam di salah satu restoran Italia dekat apartemen, karena Hana tidak punya bahan makanan di apartemennya. Suruh siapa tidak bilang-bilang, jadi Hana tidak menyiapkan apapun. Di restoran itu mereka benar-benar hanya makan, lalu pulang lagi dengan jalan kaki. Dan sekarang mereka hanya duduk-duduk di balkon yang menyajikan pemandangan kota Paris sekaligus taman Bois de Boulogne di malam hari.
"Bagaimana perasaanmu setelah selesai wamil?" Tanya Hana dari samping Baekhyun.
Baekhyun meneguk minumannya sebelum berkata. "Hmm lega. Dan kau sadar tidak, badanku jadi makin bagus setelah wamil."
Hmm narsis Baekhyun memang tidak akan pernah hilang. Tapi Hana akui memang laki-laki itu jadi tambah kekar. Tapi malas di ucapkan, nanti Baekhyun kesenangan. Jadi ia cuman berdecih. Di sambut tawa baekhyun.
"Eh katanya Minggu lalu habis dari Korea?"
"Iya aku ikut Mama. Grup charity Mama sudah jadi donatur tetap di panti asuhan yang Eomma sering jadi relawan itu. Yah aku diajak, kebetulan ada event hari anak gitu."
KAMU SEDANG MEMBACA
FF At Close - End
FanfictionKim Hana. Putri pengusaha industri hiburan terbesar di negerinya. Gadis realistis dan optimis. Pecinta supercar yang parasnya cantik dengan gaya kasual andalan. Ia seorang pebisnis muda yang sukses di bidang fashion dan musik. Namun tidak pernah suk...