Kitchen Gossip

291 48 0
                                    

~Kitchen Gossip~

Byun Baekhyun
Kim Hana




Niat Baekhyun, sepanjang hari ini dirinya hanya akan menghabiskan waktu dengan tidur. Atau hanya bergelung malas-malasan diatas tempat tidur. Atau hanya cek sosmed tanpa perlu meninggalkan tempat tidur. Semalas itu dirinya.

Tapi walaupun tadi siang ia sudah mengganjal perutnya dengan biskuit milik Hana yang ada di meja kamar, Baekhyun merasa lapar lagi. Akhirnya terpaksa ia menyerah dan bangkit dari tidurnya untuk mencari sesuatu yang lebih mengenyangkan. Lalu berniat tidur lagi mungkin sampai pemilik kamar ini pulang.

Baekhyun keluar kamar dan berjalan sempoyongan menuju kulkas di sudut ruang tengah. Tapi rambutnya yang berantakan dan muka bantal tidak bisa dihindari membuat ia memutuskan mencuci muka dulu walaupun hanya dari wastafel disudut ruangan dekat ruang makan.

Ia kemudian melihat isi kulkas yang isinya kebanyakan snack. Memang kalau makanan berat ada di bagian dapur yang terpisah dengan ruang utama ini. Karena snack sepertinya masih tidak akan cukup, Baekhyun akhirnya menuju ke bagian dapur. Mungkin disana ia bisa makan ramen atau apalah.

Dalam perjalanan ke dapur, ia beberapa kali berhenti. Sekedar untuk menghirup udara segar dan menikmati pemandangan cantik di villa ini. Sesekali ia menguap, lalu berjalan lagi menyusuri lorong-lorong yang bertiang-tiang kayu. Ia menengok kesana kemari dan baru menyadari villa ini cukup besar. Semalam tidak begitu menyadarinya.

Ngomong-ngomong di ruangan sebesar ini dia tidak menemukan pelayan satu orang pun. Padahal semalam pelayannya lumayan banyak. Kemana mereka? Ia jadi tidak bisa bertanya dimana bagian dapur dari villa ini.

Dan sebenarnya agak menyeramkan, di tempat sebesar ini sendirian. Tapi dia lapar bagaimana dong.

Mengikuti feeling saja, ia terus berjalan.

Semalam ia melihat kemana Mama Hana berbelok yang katanya mau ke dapur. Yah semoga saja Baekhyun tidak tersesat. Ia berbelok di lorong yang dimaksud dan memang dari sana ia sudah mencium bau masakan. Syukurlah sepertinya ada orang yang sedang masak, mungkin nanti ia bisa dapat makanan enak.

Di tuntun indra penciumannya Baekhyun berakhir di depan sebuah pintu. Di dalam ruangan itu terdengar suara khas peralatan dapur yang beradu. Baekhyun tidak tahu peralatan itu, memang tidak pernah tertarik. Tapi iya yakin ini adalah dapur.

Pelan-pelan ia membuka pintu. Dan langsung dirinya bisa bertatap muka dengan orang di dapur.

"Baekhyun-i, tidurnya nyenyak semalam?" Bahasa Korea dengan logat Jepangnya itu sedikit lucu sebenarnya. Tapi Baekhyun malah tersenyum kaku.

"Iya, Tante." Agak bohong sebenarnya, mengingat bagaimana semalam ia kedinginan dan pindah tempat tidur.

"Sini-sini, lapar ya?"

"Sedikit, Tante." Katanya dengan senyum malu. Eiii. Biasanya juga malu-maluin.

"Mau Mama masakan mie instan dulu? Makan malamnya belum selesai soalnya."

Mama?

"Gwenchananseumida."

"Ya sudah kamu duduk dulu saja."

Baekhyun pun duduk di kursi di depan sebuah meja dengan tumpukan bahan makanan diatasnya.

"Ah." Mama Hana yang sudah memanaskan airnya, teringat sesuatu. "Ini Misook immo, teman Mama orang Korea."

"Annyeonghasaeyeo." Baekhyun bangkit lagi dari duduknya untuk mengucap salam.

"Annyeong, banggawoyeo. Jinjja jalsaengyeota."

FF At Close - EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang