~Cruel Day~
Byun Baekhyun
Kim HanaAudi yang dikemudikan Baekhyun melajukan dengan kecepatan tinggi. Jarak ke kantor SM cukup jauh, sementara ia hanya punya jeda dua jam, jadi ia harus buru-buru. Dan waktu singkat itu akan ia gunakan untuk menemui Hana, bicara dengannya dan menyelesaikan semuanya. Terutama meminta maaf untuk kebodohannya belakang ini.
Padahal masih ada hari esok, tapi entah mengapa Baekhyun tidak ingin menundanya lagi.
Sesampai di gedung SM, Baekhyun langsung menuju ke ruang kerja Hana. Ia melihat barang-barang Hana disana, tapi pemiliknya tidak ada.
Kemana dia?
Ia mencoba menelfon Hana, tapi suara smartphone Hana menyaut dari meja kerjanya. Yang artinya Hana memang masih di kantor.
Mungkin sedang ada urusan.
Baekhyun lalu keluar dari ruang kerja Hana. Kebetulan begitu ia keluar ia bertemu seorang staf.
"Ajushi, liat Kim Hana tidak?"
"Oh, Bu direktur ke ruang Tuan Kim, baru saja."
"Ah.. terima kasih."
Benar sedang ada urusan ternyata.
Baekhyun lalu memilih duduk di sofa yang disediakan di depan deretan ruang kerja para direktur dan beberapa staf. Tapi setelah beberapa waktu Baekhyun menunggu, Hana tidak juga kembali. Sementara ia tidak punya waktu banyak lagi.
Akhirnya ia menuju lantai atas untuk menunggu Hana di depan ruangan Tuan Kim. Maksudnya agar ia bisa langsung menemui Hana lalu ke roof top mungkin dan bicara disana. Lebih efisien waktu dan mereka jadi punya sedikit privasi.
Baekhyun menunggu dengan setia di depan ruangan Tuan Kim. Entahlah apa yang dibicarakan ayah dan anak itu. Semoga tidak terlalu lama dan membuat usaha Baekhyun hari ini sia-sia.
Beberapa saat menunggu..
Baekhyun lega ketika pintu ruang kerja Tuan Kim terbuka dan orang yang membukanya adalah Hana. Tapi ia langsung berubah menjadi khawatir ketika melihat gadis itu sedikit membanting pintu. Ekspresi keras di wajahnya membuat Baekhyun lebih khawatir lagi. Muka gadis itu memerah, ia juga terlihat menggigit bagian bawah bibirnya.
"Kau... baik-baik saja?" Tanya Baekhyun.
Hana yang kini tepat di depannya tidak mengatakan apapun. Tapi sorot mata yang berkaca-kaca itu cukup menjelaskan bahwa Kim Hana memang sedang tidak baik-baik saja.
Hana tidak langsung berucap.
Ah Baekhyun ada disini pasti karena janji bertemu dengan dirinya hari ini. Hana hampir lupa. Tapi kondisi Hana saat ini tidak begitu baik untuk membahas masalah dengan Baekhyun. Sekarang ia hanya perlu sendiri. Mungkin.
"Baekhyun-ah. Bisa kita bicara lain waktu saja ya?"
Kalau itu, jelas Baekhyun tahu. Hana memang tidak dalam mood yang baik untuk membicarakan masalah mereka. Tapi sekarang ini.. apa yang terjadi pada Hana? Baekhyun khawatir tentu saja.
Tapi Hana justru langsung pergi. Bahkan sebelum Baekhyun sempat mengatakan apapun. Ia ingin segera pulang dan menenangkan diri, atau mungkin melampiaskan kekesalannya hari ini pada sesuatu. Semoga bukan Baekhyun saja.
Di langkah ketiga Hana, Baekhyun lebih dulu menahan pergelangan tangan Hana.
"Kau kenapa?" Baekhyun kembali bertanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
FF At Close - End
FanfictionKim Hana. Putri pengusaha industri hiburan terbesar di negerinya. Gadis realistis dan optimis. Pecinta supercar yang parasnya cantik dengan gaya kasual andalan. Ia seorang pebisnis muda yang sukses di bidang fashion dan musik. Namun tidak pernah suk...