Part17

1.2K 66 4
                                    


Ketika semua hancur dengan satu orang memang menyakitkan

Keyla berlari menyusuri jalan raya yang sangat padat dengan air mata yang sudah membasahi wajah, Keyla hapal betul jalan raya ini dimana rumah orang yang Keyla sayang ada di sini, walaupun Keyla sudah lama tidak kerumah kesayangan nya namun Keyla masih sangat ingat. Saat hujan deras Keyla sedang berlutut di hadapan batu nisan yang bertuliskan nama seorang laki-laki yang sangat Keyla cinta Darga viones sudah satu tahun Keyla tidak kemakam Darga karena Keyla tidak ingin selalu mengingat masa lalu kelam, ingatan Keyla kembali saat di super market , Anya satu nama yang sangat Keyla benci sedari dulu.

Flashback on

Keyla berdiam diri di kamar sedari tadi hanya bermain handphone membalas chatan sahabat nya yang absurd yang sangat gila.

"Gue dari tadi manggil lo," Darga masuk ke kamar Keyla.

"Yaelah masuk aja napa," Keyla bangkit dari kasurnya.

"Gue mau pamit," Darga berjalan ke arah Keyla.

"Lo beneran bakalan pergi?" Keyla berdiri di balkon kamar.

"Lo tau kan, gue udah suka sama dia dari smp," Darga membalik badan Keyla untuk menghadap diri nya.

"Gue cuman punya lo ga," Keyla menahan rasa sesak di dadanya.

"Key lo bakalan jadi sahabat gue selamanya," Darga menarik Keyla kedalam pelukan nya.

"Apa sih yang lo suka dari Anya, dia aja ada mikirin lo? nggak kan," Keyla memukul dada Darga.

"Gue cinta sama dia Key," Darga semakin kuat memeluk Keyla.

"Gue cinta sama lo ga, tapi kenapa lo selalu menetapkan kata sahabat di antara kita," ucap Keyla di dalam hati.

"Lo taukan gue nggak punya siapa-siapa lagi," Keyla menangis terisak-isak.

"Gue nggak lama pergi, cuman tiga hari," Darga mencoba menyakinkan Keyla.

" Lo kejar Anya gue tunggu lo di sini," Keyla melepas pelukan Darga "selamanya," lanjut Keyla.

"Beneran Key?" Darga sangat senang saat Keyla memperbolehkan dia pergi.

Keyla hanya terdiam di atas kasur dengan mata bengkak karena menangis, semejak kedua orang tuanya tiada hanya ada Darga yang selalu perhatian pada dirinya namun karena Darga sangat mencintai Anya akhirnya Keyla mengalah untuk kebahagian Darga, Keyla sudah menyukai Darga saat masih SD namun itu hanya rasa sayang terhadap seorang teman namun lama kelamaan rasa itu tumbuh sendiri dan ternyata cinta Keyla bertepuk sebelah tangan.

"Gue pergi sayang," Darga mencium kening Keyla.

Dari pagi hingga Darga pergi, Keyla tidak ada bergerak sedari tadi hanya menangis sambil menekuk lutut di atas kasur. Keyla masih merasakan goresan luka yang di berikan Darga untuk nya seperti nya tidak akan hilang.

Tiga hari sudah berlalu namun tidak ada kabar dari Darga selama tiga hari, Akhirnya Keyla memutuskan untuk pergi berkumpul ke rumah Ili bersama teman-teman nya. Saat sudah rapi dengan pakaian Keyla keluar kamar dengan sangat cantik tanpa polesan make up sedikitpun, namun Keyla tersentak saat tiba-tiba Darga datang dari pintu langsung memeluk Keyla.

Triple V (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang