Chapter 29 - Murid, Pewaris dan Gadis Gila

611 118 47
                                    

BACA PELAN-PELAN
DAN
MASUKLAH KE DALAM CERITA⚠️

.

"

-karena gwag ini merupakan warisan milik keluargaku, bolehkah aku menghilangkan nyawa mereka yang telah menyakiti hatiku?"

.

"JANGAN!!" spontan Sehun berteriak dan menarik tangan Pixie agar tidak terbawa emosinya. Ekspresi yang begitu ketakutan tampak di wajah Sehun diikut tatapannya yang beralih ke wajah Chanyeol yang juga tampak emosi. Sedikit tarikan di tangan Pixie, tubuh Sehun yang sebelumnya terduduk akhirnya berdiri dan langkahnya kembali ke depan Chanyeol, bermaksud mengalihkan perhatian Chanyeol dari orang-orang asing di sekitarnya. "Sudah cukup" bisik Sehun mendorong dada Chanyeol dan tangannya yang lain meraih pedang yang berada di pegangan Chanyeol.

"Kyungsoo. Namamu Kyungsoo bukan?" tanya Chanyeol dengan suara dalam dan begitu menyebarkan hawa dingin. "Walaupun tubuhmu kecil, karena kau berasal dari benua yang begitu diunggulkan oleh dunia, kau berani menantangku. Aku tidak peduli seberapa kuatnya dirimu dalam sihir pengendalian di dalam gwag ini. Tapi aku ingin memberitahumu" Chanyeol kembali mengeluarkan simbol segel di dahinya. Bersamaan dengan itu, manik matanya pun menunjukkan kobaran api yang begitu besar dalam tatapannya.

Sehun menolehkan kepalanya untuk melihat reaksi dari orang-orang asing di depannya. Dan benar saja, setelah melihat bagaimana Chanyeol saat ini, beberapa orang itu tampak begitu ketakutan. Bahkan laki-laki asing yang mengambil pedangnya tadi dan yang disebut Chanyeol sebagai Kyungsoo itu harus memundurkan langkahnya tanpa ekspresi ketakutan.

"Jika aku mau, aku bisa menghancurkan seluruh gwag ini. Bahkan dengan semua buku yang menyebutkan tidak ada siapapun yang bisa menghancurkan gwag ini, aku akan membuktikan jika semua buku itu salah. Akan ada dimana seseorang akan menghancurkan gwag ini" ucap Chanyeol penuh emosi.

Sehun menghela nafasnya dan melirik Pixie, berharap makhluk mythicnya itu bisa mengakhiri apa yang akan dilakukan Chanyeol selanjutnya. Dan apa yang diinginkannya akhirnya terwujud. Makhluk mythic berwujud manusia itu melangkah ke depannya beberapa langkah. Saat jaraknya dan Chanyeol tidak lebih dari 1 meter, Pixie menarik nafasnya panjang.

"Eh, maaf. Master Charlotte, aku tidak akan membiarkanmu menghancurkan warisan keluargaku ini. Lagipula, jika kau menghancurkan gwag ini, semua orang yang terperangkap di sini akan hancur juga. Dengan seluruh apa yang kupunya, aku tidak akan membiarkanmu melakukan semua itu" ucap Pixie bermaksud menunjukkan kesopanannya pada Chanyeol.

"Tidak perlu terlalu emosi" ucap Sehun kini meraih tangan Chanyeol. "Kita pergi dari sini"

"TUNGGU!!"

Ketika Chanyeol mulai meredakan amarahnya dan mengikuti perkataan Sehun, tiba-tiba laki-laki yang dipanggil Kyungsoo itu menghentikan gerakan Sehun dan juga Chanyeol. Karena Sehun tidak pernah sedikitpun menolak kebaikan orang lain, maka saat itu juga laki-laki manis itu membalikkan badannya lagi untuk bertemu tatap dengan Kyungsoo yang memiliki tubuh tidak lebih tinggi darinya.

"Namaku Kyungsoo dengan nama radice Dyo. Aku berasal dari Benua Atria dan sudah lebih dari 10 tahun terjebak di dalam gwag ini" ucap Kyungsoo memperkenalkan dirinya dengan santai. Langkahnya yang sebelumnya menjauh karena Chanyeol akhirnya kembali mendekat karena Sehun menunjukkan senyuman tipis setelah dia memperkenalkan dirinya.

"Aku Sehun-"

"Aku tahu kau seorang geest zwaard yang memiliki sihir pengendalian pada semua bunga dan juga angin akhir-akhir ini" potong Kyungsoo menunjukkan mata lebarnya. "Semua orang yang terjebak di dalam gwag mengenal siapakah dirimu. Bahkan tanpa kau memasuki gwag ini kau sudah dikenal oleh mereka"

[COMPLETE] GEEST ZWAARDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang