"Tak banyak yang tahu
Cukup saling tahu,
Bukankah seperti itu lebih romantis?"...
Dari sejak fajar menuju senja
Kau tetap yang paling dinantikan
Meski setelahmu malam dingin
Memeluk lengan kesepianDari sejak fajar menuju senja
Kau adalah rekahan warna di cakrawala
Merekah sebagai satu satunya keterangan
Atas membisu seluruh tubuhkuKau yang terindah
Di antara warna warna
Kau yang terbaik
Kau yang mengajariku
Tuk tak menduaBahagiaku cukup sederhana
Tak banyak yang tahu
Cukup saling tahuAku, kamu,
Berdua—
Menua.Bekasi, 11 Maret 2019
—Syawaludin Syihab
KAMU SEDANG MEMBACA
Tulisan yang hampir hilang.
RandomSekumpulan tulisan yang dimulai dari puisi-puisi, lalu berlanjut ke tulisan-tulisan panjang bergenre senandika. Tentang aku, kau, dan cerita-cerita yang lahir dari perjalanan.