Annyeong! Sora sudah dewasa, beb :'
😎😎😎
(Author POV)
"Sudah lama sekali Mama mu tidak bekerja. Beberapa bulan sejak kejadian itu, dia seperti kehilangan semangat hidupnya. Sampai Paman membeli rumah baru dengan harapan suasana yang berbeda dari sebelumnya akan membuatnya lebih baik. Ternyata sama saja."
Sora masih tidak ingin berkomentar.
"Sebelum terlelap dari tidurnya, dia selalu bertanya padaku. Sora pasti kembali, bukan? Dia tidak akan meninggalkanku, bukan? Setiap hari, bahkan tadi malam pun dia menanyakan itu."
Sora hanya mengangkat kedua alisnya lalu mengangguk kecil dua kali, terlihat peduli tidak peduli.
"Sora, Paman Kim mohon. Jenguklah ibumu sekali saja. Paman tidak memaksamu untuk kembali untuk tinggal bersama kami. Kau sudah dewasa, kami tidak bisa memaksa. Tapi Paman yakin, di hatimu yang terdalam, kau masih menyayangi ibumu, bukan? Maafkanlah segala kesalahannya. Dia khilaf.."
Sora terisak. Mata dan hidungnya mulai memerah. Cepat-cepat ia menyeka dengan tissue agar tidak semakin mengalir deras.
"Aku masih mengingat betul semua ucapan Mama dengan jelas saat itu. Seperti terekam abadi di dalam otakku dan membuatku takut hanya dengan membayangkannya saja. Bagaimana bisa aku menguatkan diriku sendiri ketika melihat wajah Mama ? Kau tidak ada di sana, kau tidak akan tahu bagaimana perasaanku.."
"Tapi, Sora.."
"Terimakasih, Paman sudah sangat baik sekali padaku, dan aku turut berbelasungkawa atas kepergian Jisoo eonnie dua tahun yang lalu. Aku akan datang, tapi entah kapan. Mungkin ketika aku siap.."
Paman Kim mengaitkan semua jemarinya sedari tadi. Dia sudah buntu. Tidak tahu bagaimana cara membujuk Sora.
"Bagaimana bisa Paman tahu aku berkuliah di sini?" tanya Sora yang sudah kembali mengontrol dirinya.
"Aku mencarinya sendiri. Lagipula, dulu juga aku berkuliah di sini.."
"Paman Kim?"
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔️] IMPERFEZZJONI || Jung Jaehyun NCT
Fanfiction[ COMPLETED ] Started: 23rd of Oct 2018 Bagaimana rasanya 6 tahun tidak bertemu sahabat masa kecil? Ketika Jaehyun kembali dari Amerika, Sora jatuh cinta pada pandangan pertama, sebelum menyadari namja itu ternyata sahabat kecilnya dulu. Sora menco...