ANUGERAH UNTUK PRASASTI

Gie and Her secret Admirer

Angkasa POV

Pagi itu, kuhabiskan waktu dengan menyelesaikan pekerjaanku yang menumpuk beberapa hari karena kami bertiga memutuskan untuk liburan bersama ke Singapura bersama Papa dan Mama. Sengaja aku mengosongkan waktu seminggu untuk mendapatkan quality time dengan keluarga kecilku. Istriku akhirnya menyetujuinya meski selama liburan, ia membawa serta pekerjaan kantornya.

Aku berharap dengan liburan bersama ini, mengembalikan kehangatan keluargaku yang telah lama menghilang semenjak aku bercerai dengan wanita yang masih sangat aku cintai hingga kini.

Zylgio sangat antusias dengan liburan kali ini. Zylgio adalah anak yang tampan dan cerdas. Kuakui, Zylgio kurang kasih sayang dari kami orangtuanya. Namun aku selalu berusaha jadi ayah yang terbaik untuknya. Aku sudah terlalu lelah dengan perilaku istriku yang tidak pernah mengurangi kesibukannya.

Awal menikah dulu, dia adalah seorang yang penurut. Meski saat itu aku belum mencintainya dan kami menikah karena kesalahanku, namun aku bertekad, demi anak kami, aku akan mempertahankan rumah tanggaku meski tak ada cinta yang kuberikan kepadanya.

Namun sejak Zylgio berusia setahun, dia memilih kembali menekuni karirnya di salah satu perusahaan asing. Awalnya dia beralasan karena jenuh dan ingin mencari pengalaman hingga dengan terpaksa aku menyetujuinya. Namun semakin lama, ia semakin melupakan kodratnya sebagai ibu dan seorang istri. Tak jarang kami bertengkar hebat namun aku berusaha untuk mengendalikan emosiku. Aku tidak ingin rumah tanggaku berakhir seperti dulu. Aku tidak ingin Zylgio mempunya keluarga yang broken home.

Hubungan istriku dengan kedua orangtuaku pun semakin memburuk. Di awal pernikahan kami, istriku masih mau mengalah dengan sifat Mama yang selalu membandingkannya dengan mantan istriku. Namun semenjak dia mulai berkarir, istriku mulai tidak menghormati kedua orangtuaku. Hingga Papa pernah menampar wajah istriku karena dia telah berani berkata kasar kepada Mama

Ujung dari setiap pertengkaran itu adalah selalu membuka luka di masa lalu. Selalu mantan istriku yang dijadikan contoh. Aku akui, sifat istriku sangat bertolak belakang dengan mantan istriku. Jadi wajar bukan kalau sampai detik ini, cintaku tidak pernah berkurang sedikit pun.

Ternyata harapan hanya sebatas angan yang akan sangat sulit terwujud. Liburan yang aku harapkan menyenangkan malah berbuah pahit. Istriku kembali terlibat pertengkaran hebat dan terjadi di depan Zylgio hingga membuat putraku trauma dan tidak ingin bertemu ibunya untuk beberapa hari.

Entah mengapa, Mama dan Papa tidak begitu tulus menyayangi cucu kandungnya. Aku bisa melihatnya dari cara menatap dan gestur tubuh mereka tidak seperti kakek nenek kepada cucunya. Jujur, aku juga mengalami hal yang sama, tidak ada keterikatan bathin antara aku dengan Zylgio. Entah mengapa

Jemari tanganku yang bermain di atas keyboard terhenti ketika kulihat di layar TV sosok mantan kekasih gelapku mulai membawakan sebuah acara talk show yang kali ini akan mendatangkan seorang novelis fenomenal yang karyanya luar biasa menakjubkan namun sangat pelit untuk membuka identitas sebenarnya.

Lovely Dinasty adalah salah satu nama di masa lalu yang telah membuat banyak luka di rumah tanggaku yang dulu. Lovey, begitu dulu aku memanggilnya, kini terlihat lebih cantik dan dewasa. Rasa yang dulu pernah ada kini sudah tidak ada lagi.

Konsentrasiku buyar seketika, saat Lovey mulai memanggil sebuah nama dan ketika keluar aku melihat sosok wanita di masa laluku yang masih sangat kucintai. Wanita yang telah lama menghilang dan kini muncul dengan wajah dan identitas yang baru.

Aku mendekat ke arah layar dan tanpa sadar tanganku menyentuh layar TV. Ya Tuhan...Anggitaku telah berubah. Rambut panjangnya kini telah hilang berganti dengan rambut pendek di atas bahu dengan warna rambut agak pirang. Kedua netranya kini begitu memperlihatkan kalau dia bukanlah Anggita yang dulu.