Bagian 2

1.9K 67 3
                                    

Ketika lo egois, gue nyerah!
*Tiara Rasyafa*

Selamat membaca:)

"Omaygatt!!" teriak Salsa "lo mau pindah?" lanjutnya.Tiara hanya menganggukan kepalanya sebagai jawaban.

"Lo serius ra?" ucap Rani memastikan.

"Gue serius ran."-Tiara.

"Ah boong,lo kan paling pinter jailin kita ya gak sa?" hardik Rani.

"Gue gak boong suer,nih kalo lo gak percaya gue mau bayar semua utang-utang gue ke mang asep. Mang asep sini." -Tiara.

"Apa atuh neng mau ngutang lagi?" tebak mang asep.

"Nggak mang saya itu mau bayar semua utang-utang saya berapa mang semuanya."

"80.000" Tiara menyodorkan uang 1 lembar seratus ribu. "Nih mang kembaliannya buat mamang aja makasih yaa selama ini udh mau ngutangin ara."

"Wahh ini teh beneran?? Makasih atuh. Emang neng kenapa tumben bayar utang semuanya." tanya mang asep.

"Ara mau pindah sekolah mang ke Bandung." mendengar pernyataan ara mang asep sangat terkejut.

"Beneran? Itu kota kelahiran mang Asep atuh. Alhamdulillah ya popularitas murid tukang ngutang berkurang." syukur mang Asep.

"Ishh mang asep nyebelin." ambek Tiara.

"Bercanda atuh neng,semoga betah ya di sekolahan yang baru terus kebiasaan kamu suka ngutang jangan dibawa-bawa kasian nanti abang-abang yang kamu utangin jadi korban kaya mang asep." ucap mang asep sambil tertawa.

"Nah lhoo denger tuh,masa orang tajir ngutang." tambah Rani.

"Ahh lo berdua bikin gue badmood."-Tiara.

"Huaaaa ara kita mau pindah beneran!!! Aaaaa" teriak Salsa.

"Berisik bego."-Tiara.

"Hati-hati disana ya ra." ucap Rani sambil memeluk Tiara.

"Asyiap."-Tiara.

“Kita pasti bakal ngerinduin lo. “ ucap Salsa.
                               ~~~~~
Sebelum Tiara pulang ia meminta izin pada sang kekasih. Daffa.

"Gue mohon ra lo jangan pindah gue gak bisa jauh dari lo." pinta Daffa.

"Ini udah keputusan papa daf lo harus ngerti." Jelas Tiara.

Wajah Daffa merah padam biasanya jika ia begitu akan marah besar.

"Terserah lo deh gue benci sama sifat lo. Lo gk pernah bisa merjuangin hubungan kita lo terlalu nurut sama orang tua,pergi lo sana!." bentak Daffa.

Tengkyuu readers:*
Sampai jumpa di episode berikutnya.

ARTHATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang