Cast :
Jo Ha Na
Lee Eum Na
Yoo Sun Mi
Bang Yedam
Kim Tae Hyung
Jeon Jung Kook
Sung won
Others cast
(Cerita ini sebagian kisah nyata dan sebagian adalah fiksi dari si penulis,cause saya fangirl. Dan author orangnya rada puitisㅋㅋㅋㅋ)( Cukup dengan diam maka semua akan baik-baik saja. )
Ha Na pergi ke sebuah pusat perbelanjaan bersama Han Sung, mereka memasuki sebuah toko kosmetik. Han Sung terlihat bingung karena tidak mengerti tentang kosmetik, dia meminta Ha Na untuk memilih beberapa kosmetik yang bagus untuknya. Ha Na mencari dan memilih beberapa kosmetik , dia penasaran akan siapa yang ingin Han Sung berikan barang-barang ini. Setelah selesai memilih Han Sung membayar semua belanjaan yang telah dipilih Ha Na dan mereka berkeliling ketempat lain.
Hingga beberapa menit mereka berjalan, Han Sung melihat ponselnya dan dia meminta Ha Na untuk pulang sendiri karena dia akan pergi ke suatu tempat menemui seseorang. Mereka berpisah, Ha Na tidak langsung pulang , dia berkeliling lagi sendirian tanpa kakaknya.
Ditengah pusat perbelanjaan yang ramai terlihat banyak orang berdiri menonton beberapa anak muda yang sedang melakukan dance enerjik disana dan itu menarik perhatian Ha Na untuk menghampirinya. Beberapa remaja laki-laki menari disana dan disaksikan orang-orang yang sedang lewat, mereka cukup menonjol hingga menjadi pusat perhatian dan menarik minat orang untuk menonton.
Ha Na terlihat kagum melihat gerakan hebat yang dilakukan anak-anak muda itu. Dia terbawa dalam kesenangannya hingga pertunjukkan itu selesai dan orang-orang yang berkelumun kini perlahan-lahan berhamburan pergi. Ha Na juga ingin beranjak pergi namun tiba-tiba seorang anak kecil berlarian menabraknya tanpa sengaja, anak itu berhenti dan terdiam memandang Ha Na dengan wajah menyesalnya.
"Maafkan aku" Ucapnya membungkukkan badannya
"Sudah, tidak apa lain kali hati-hati ya" Ucap Ha Na tersenyum lembut dan anak kecil itu berjalan pergi meninggalkan Ha Na
"Hei" seseorang menepuk pundak Ha Na dan membuat Ha Na menoleh melihat orang itu
"Kita bertemu lagi" Ucap Jeon Jung Kook , laki-laki yang ditemuinya beberapa waktu lalu di ladang lavender
Ha Na terdiam menatapnya, dia terlihat bingung karena dia ingat orang itu tapi dia lupa siapa namanya, Ha Na mencoba mengingat kembali namanya namun dia tidak mendapat pencerahan akan itu. Karena dia hanya membaca namanya sekilas waktu itu.
"Aku Jeon Jung Kook" Ucap Jung Kook mengulurkan tangannya
"Ah, aku Jo Ha Na" Ha Na membalasnya dengan ramah
"Tadi dancemu sangat bagus" Puji Ha Na melepas tangannya
"Benarkah? Terimakasih" Ucap Jung Kook tersenyum
Percakapan mereka terhenti beberapa saat dan keduanya terdiam memandang satu sama lain.
"Kau sendirian?" Tanya Jung Kook memecah suasana canggung
"Awalnya aku datang bersama kakak ku, tapi dia meninggalkan ku karena ingin menemui seseorang, jadi sekarang aku sendirian" Ucap Ha Na menjelaskan
"Baiklah, aku akan menemani mu" Ucap Jung Kook tersenyum ramah
"Ah, tidak, tidak perlu, aku akan segera pulang" Ucap Ha Na menolak
"Kalau begitu aku akan mengantarmu, aku juga ingin pulang" Ucap Jung Kook mengambil tasnya dan berpamitan sama teman-temannya yang menunggunya dibelakang
Ha Na terdiam dengan pandangan kosong melihat Jung Kook, dia tidak tau harus berbuat apa dan menghela nafas berat.
Temannya pergi tanpa Jung Kook setelah dia mengatakan akan pergi bersama Ha Na, Ha Na mulai memutar otaknya berpikir keras, hingga Jung Kook menghampirinya lagi dan mengajaknya untuk pergi.
"Tunggu, kau tau kita baru kenal, ku pikir mengantar ku pulang sedikit berlebihan" Ucap Ha Na
Jung Kook terdiam sejenak lalu dia tersenyum kecil memandang Ha Na.
"Kalau begitu kita bisa saling kenal lebih jauh jika berjalan-jalan sebentar disini" Ucap Jung Kook tersenyum
"Ah, aku tidak suka jalan dengan orang asing, ku pikir kau harus menyusul teman-temanmu" Ucap Ha Na menolak dan segera beranjak pergi
Dia berjalan dengan cepat tanpa menoleh kebelakang, hingga dia merasa sudah berjalan cukup jauh dan berhenti, Ha Na melihat kesekitar dan tak ada tanda-tanda Jung Kook menyusulnya, dia menghela nafas lega dan melanjutkan jalannya. Namun dia menghentikan langkahnya mendadak ketika seseorang berdiri diam didepannya dan hampir menabraknya.
"Hei kau!" Teriak Ha Na kesal
"Aku tidak mengikutimu, tapi kita bertemu lagi, apa ini kebetulan?" Ucap Jung Kook tersenyum kecil, terlihat dia membawa sebotol minuman ditangannya
Ha Na terdiam dengan tatapan kosong kearah Jung Kook, dia tidak tau lagi harus berkata apa. Hingga dia mengukir senyum terpaksa diwajahnya.
"Maaf, jika aku membuatmu tidak merasa nyaman, jujur saja aku ingin mengenalmu lebih banyak" Ucap Jung Kook pelan, wajahnya terlihat serius ketika mengatakan itu
Dengan tiba-tiba Ha Na merasakan sesuatu menyerang jantungnya dan membuatnya berdetak cepat, dia menatap kedua mata Jung Kook yang hitam bulat itu.
Sun Mi pergi ke minimart yang tak jauh dari kompleknya, dia membawa beberapa kantong belanjaan ditangannya berjalan pulang kerumah. Dia bertemu Tae Hyung dipersimpangan menuju rumahnya. Keduanya berpapasan dan terdiam memandang satu sama lain.
"Annyeong" Sapa Tae Hyung tersenyum lebar melambai pada Sun Mi
Sun Mi hanya terseyum kecil membalasnya tanpa berucap apapun. Sun Mi menoleh kekantong plastik yang dibawa Tae Hyung ditangannya, menyadari itu Tae Hyung mengangkat kantong yang berisi susu kedelai itu dan mengeluarkan sebotol dan memberikannya pada Sun Mi, namun Sun Mi tidak menerimanya dan hanya memandang Tae Hyung dengan datar
"Kau sangat suka susu kedelai?" Tanya Sun Mi penasaran
"Tidak, aku tidak suka ini" Jawab Tae Hyung santai
"Lalu kenapa kau selalu membelinya?" Tanya Sun Mi lagi bingung
"Didepan sana ada seorang kakek yang menjualnya, dia menjual banyak tapi tidak ada yang mau beli, dia mengatakan mendiang istrinya sangat suka susu kedelai buatannya, dia membuat untuknya tiap hari sampai sekarang dia masih membuatnya karena itu membuatnya rindu pada istrinya" Jelas Tae Hyung bercerita panjang lebar
Sun Mi hanya menatapnya dengan wajah datar tanpa membalas ucapan Tae Hyung. Sun Mi menerima sebotol susu kedelai yang ditawarkan Tae Hyung dan beranjak pulang ke rumahnya.
Hari ini rental komik yang biasa didatangi Eum Na tutup dan itu membuat Eum Na merasa bosan di rumah dan dia akhirnya memutuskan untuk pergi ke perpustakaan umum untuk melihat-lihat. Seorang gadis menyapanya , dia terlihat lebih muda dari Eum Na, Eum Na tampak mengenali gadis itu yang ternyata adalah sepupu dari keluarga jauhnya, mereka jarang bertemu dan hanya pernah bertemu beberapa kali.
"Su Jeong?" Sapa Eum Na pada sepupunya itu
"Lama tidak bertemu eonnie" Ucap Su Jeong tersenyum ramah
"Iya kebetulan sekali bisa bertemu denganmu" Ucap Eum Na pelan
Tak berapa saat mereka berbincang , Yedam tampak menghampiri mereka berdua, dia berdiri disamping Su Jeong dan memandang Eum Na.
"Ah, ini temanku" Ucap Su Jeong memberitahu Eum Na
"Kami sudah kenal" Ucap Yedam tersenyum kecil
Su Jeong dan Yedam tampak dekat, mereka terlihat sangat akrab. Melihat itu Eum Na merasa sesuatu yang mengganggu dan sesak di dadanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Most Beutiful Moment in Life
Teen Fictionperjalanan masa muda para remaja-remaja yang menikmati indahnya warna - warni kehidupan.