Cast :
Jo Ha Na
Lee Eum Na
Yoo Sun Mi
Bang Yedam
Kim Tae Hyung
Jeon Jung Kook
Sung won
Others cast
Jo Han Sung
Kang Young Hyun
Song Min Ho
(Cerita ini sebagian kisah nyata dan sebagian adalah fiksi dari si penulis,cause saya fangirl. Dan author orangnya rada puitisㅋㅋㅋㅋ)
( Jadilah bagian yang indah dari kisah ku didalam dunia ini, menjadi sahabat yang tak terlupakan hingga sepanjang waktu.)
Eum Na segera menarik dirinya menjauh dari Min Ho dan tertawa nyengir memandang Min Ho. Eum Na terdiam dan bingung apa yang harus dia katakan, dia merasakan jantungnya sedikit berdebar dengan kejadian yang tak sengaja barusan, namun dia melihat Min Ho tampak santai menatapnya seolah tak terjadi sesuatu tadi. Eum Na mulai tersipu malu karena hanya dia yang berpikir berlebihan dan memalingkan wajahnya menoleh kearah lain tanpa berani menatap Min Ho.
"Kau sedang apa disini?" Tanya Min Ho membuat Eum Na menoleh kearahnya dengan ekspresi terkejut
"Apa? Ah, aku sedang berjalan-jalan? Kau tau aku sedang bosan dirumah!" Jawab Eum Na bingung dan menggaruk tengguk lehernya yang tidak gatal
"Kau sudah makan? Mau makan bersama ku?" Tanya Min Ho datar memandang Eum Na
"Apa? Ah, tidak perlu..aku tidak lapar..." Jawab Eum Na mencoba menolak tawaran Min Ho tapi nampaknya perutnya tidak bisa diajak kompromi, Eum Na dan Min Ho sama-sama bisa mendengar bunyi perut Eum Na yang keroncongan dengan keras
Eum Na memalingkan wajahnya dengan ekspresi malu karena perutnya tidak bisa kerjasama dan berbunyi begitu keras didepan Min Ho. Min Ho tertawa kecil ketika Eum Na tidak melihat kearahnya dan dia segera mengatur kembali ekspresi datarnya ketika Eum Na kembali menoleh melihatnya dengan perasaan malu.
* * *
Jung Kook menemani Ha Na kembali ke rumahnya dan bermain sebentar di rumah Ha Na hingga hujan sudah benar-benar redah, Jung Kook mengitari ruangan tamu rumah Ha Na sambil melihat-lihat beberapa foto keluarga Ha Na dan juga banyak foto masa kecil Han Sung serta Ha Na disana, matanya terhenti bersamaan dengan langkahnya ketika dia melihat sebuah foto yang terpajang diatas meja hias diruang tamu, di dalam foto itu terlihat ada 3 orang anak kecil, 2 anak laki-laki dan 1 anak perempuan berambut pendek bob(seperti dora bagi yang tau kartun dora silahkan bayangin) , Jung Kook mengambil foto itu dan melihatnya dari dekat, perlahan dia mengukir senyuman kecil ketika melihat foto itu. Itu adalah foto satu-satunya yang diambil bersama Han Sung dan Ha Na saat kecil ketika mereka masih tinggal di Suwon.
Ha Na baru beranjak keluar dari kamarnya setelah mengganti bajunya yang sedikit basah terkena hujan dan menemukan Jung Kook sedang memegang sebuah bingkai foto ditangannya, Ha Na menghampirinya dengan langkah pelan dan dengan wajah penasaran dia melihat foto yang sedang dilihat Jung Kook itu.
"Kau ingat wajahmu selalu cemberut saat kita mengambil foto ini dan Han Sung memaksa mu membuka mulutmu yang lebar untuk tersenyum" Ucap Ha Na membuat Jung Kook terkejut dan menoleh kearah Ha Na yang berdiri dibelakangnya
"Aku tidak terbiasa jika harus di foto, tapi berkat Han Sung-hyung, aku jadi bisa melihat foto ini sekarang!" Ucap Jung Kook tersenyum tipis sembari memperhatikan dirinya di dalam foto itu
"Sepertinya hujan sudah berhenti, bukankah kau harus ke Hongdae lagi?" Tanya Ha Na memandang Jung Kook
"Baiklah, ayo pergi" Jawab Jung Kook sembari meletakkan kembali foto yang dia pegang keatas meja
* * *
Sun Mi menghabiskan waktunya seharian di dalam kamar setelah dia pulang dari pasar membeli belanjaan yang disuruh ibunya, dia hanya membaca sebuah novel yang tebal diatas tempat tidurnya, namun dia tidak terlihat fokus membaca cerita didalam novel tersebut, Tae Hyung terus muncul di pikirannya dan Sun Mi mengingat kembali kejadian saat Tae Hyung memberikan jaketnya malam itu serta menggenggam tangannya, wajah Tae Hyung terus memenuhi kepala Sun Mi, beberapa kali dia mencoba mengabaikan dan menyingkirkan bayangan itu dari pikirannya, namun dia semakin menyadari bayangan Tae Hyung semakin kuat muncul di pikirannya. Sun Mi menutup buku novelnya dan menghentikan aktivitas membacanya, ia memejamkan matanya dan mulai berbaring diatas kasurnya untuk menghilangkan semua pikirannya. Dia terus berbalik badan dari kiri ke kanan dan kanan ke kiri lagi berulang-ulang.
* * *
Young Hyun memiliki panggilan kerja paruh waktu di sebuah cafe, dia pergi dari cafe setelah menyelesaikan tugasnya dan menerima bayarannya dari pemilik cafe. Dia berjalan dengan santai di jalanan umum sambil menenteng tas gitarnya yang dia bawa dibelakang punggungnya. Young Hyun mendapati ponselnya berbunyi dari saku celananya, dia mengambil ponselnya dan melihat sebuah pesan masuk dari orang yang menawarkan untuk bernyanyi di cafe lagi dalam waktu yang dekat. Young Hyun segera membalas pesan itu dengan senyuman senang dibibirnya, ketika dia tengah fokus dengan ponselnya dan lupa untuk memperhatikan jalan, Young Hyun harus bertabrakan dengan Yedam yang sedang berdiri di depannya membelakangi Young Hyun tanpa tau ada orang yang tiba-tiba menabraknya tanpa melihat dia sedang berdiri disana sedang membaca sebuah brosur.
"Oh, maaf maaf, maafkan aku.." Ucap Young Hyun terkejut dan menyadari bahwa dia tak sengaja menyenggol orang didepannya
Yedam menoleh kearahnya dan terdiam menatap Young Hyun, Yedam terlihat dingin ketika dia ingat bahwa Young Hyun pernah jalan bersama Eum Na waktu itu.
"Perhatikan jalanmu dengan benar!" Ucap Yedam ketus dan bicara tidak formal tanpa peduli bahwa Young Hyun lebih tua darinya
"Apa? Tunggu..sepertinya kau tidak asing?" Ucap Young Hyun sedikit kesal dan ketika dia melihat muka Yedam dia tampak pernah bertemu dengannya di suatu tempat
"Ah, waktu itu di halte, kau bersama sepupu Eum Na waktu itu, tapi kenapa kau sendirian? Apa kau tidak jalan bersama pacarmu?" Ucap Young Hyun tertawa kecil ketika dia mengingat Yedam
"Permisi!" Ucap Yedam singkat tanpa merespon Young Hyun dan berjalan pergi dari sana dengan tatapan datar
Young Hyun terdiam sambil menggerutkan dahinya karena bingung kenapa dengan sikap Yedam yang tampak tidak sopan dan dingin kepadanya.
"Apa dia sedang masa puber? Kenapa dia begitu tidak senang?" Gumam Young Hyun pada dirinya sendiri sambil mengangkat kedua bahunya dan kembali melanjutkan langkahnya
Eum Na menikmati makanannya dengan lahap karena perutnya sudah lapar dan Min Ho sudah memperhatikannya dalam waktu yang lama tanpa Eum Na sadari, Eum Na hanya fokus mengisi perutnya dengan makanan yang sudah dia pesan diatas meja, Min Ho terus menatapnya sambil tersenyum kecil melihat Eum Na begitu lahap memakan makanannya. Min Ho memesankan Eum Na Kalguksu (ini adalah mie dengan kaldu ikan dan berisi potongan daging diatasnya). Melihat Eum Na begitu lapar dan mie semangkuk yang awalnya penuh mulai berkurang dalam waktu yang singkat, Min Ho mengambil sepotong daging di dalam mienya dengan sumpit dan memberikannya pada Eum Na semua daging miliknya agar Eum Na dapat merasa lebih kenyang setelah makan semuanya.
Eum Na terkejut dan terdiam ketika Min Ho menjadi begitu lembut dan perhatian padanya, dia menatap Min Ho ragu yang memberikan semua potongan daging diatas mienya pada Eum Na.
"Kenapa kau berhenti makan? Apa kau tidak suka makanannya?" Tanya Min Ho bingung melihat Eum Na berhenti makan
"Ah, tidak, tapi kau... tidak punya daging" Jawab Eum Na pelan dan ragu
"Aku tidak suka daging, aku hanya membuang sisa makanan kepada mu!" Ucap Min Ho datar dan tajam menatap Eum Na
Eum Na merasakan perubahan suasana ketika Min Ho berkata demikian, awalnya dia begitu tersentuh dengan sikap Min Ho namun dia akhirnya bergumam kesal dengan candaan Min Ho, Eum Na kembali menyantap Kalguksunya dan Min Ho mulai kembali tertawa kecil ketika Eum Na tak melihat ke arahnya.
Young Hyun merasakan perutnya lapar dan dia pun berkunjung ke salah satu tempat makan untuk mengisi perutnya, namun rupanya dia memasuki restoran yang juga di datangi Eum Na dan Min Ho disana, Young Hyun akhirnya melihat Min Ho dan Eum Na di salah satu meja disana, Young Hyun terdiam sesaat dan dia terlihat tidak dalam suasana hati yang baik, dengan langkah pelan dia berjalan ke meja Min Ho dan Eum Na berada, Eum Na yang memalingkan pandangannya melihat Young Hyun yang sudah berjalan mendekat ke arah mereka.
"Kang Young Hyun?" Panggil Eum Na terkejut karena ini benar-benar hari penuh kebetulan baginya
Min Ho mendengar suara Eum Na yang mengucapkan nama Young Hyun akhirnya menghentikan aktivitas makannya dan menoleh ke arah sampingnya dimana Young Hyun sudah sampai di meja mereka dan duduk di tempat kosong disebelah Eum Na sambil menyandarkan tas gitarnya di tembok. Min Ho hanya terdiam memandang Young Hyun datar, begitu juga dengan Young Hyun yang melempar ekspresi yang sama dengan Min Ho. Namun tak berapa lama Young Hyun mulai memecah suasana dengan senyuman kecil dan candaannya, dia mulai bercerita dan berbicara pada Eum Na yang sudah selesai menghabiskan makanannya. Min Ho mulai merasa sedikit terganggu dengan kedatangan Young Hyun yang tiba-tiba, namun dia tetap mencoba menyembunyikan perasaannya itu, Min Ho melihat Young Hyun dan Eum Na yang tampak asik mengobrol dihadapannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Most Beutiful Moment in Life
Teen Fictionperjalanan masa muda para remaja-remaja yang menikmati indahnya warna - warni kehidupan.
