Cast :
Jo Ha Na
Lee Eum Na
Yoo Sun Mi
Bang Yedam
Kim Tae Hyung
Jeon Jung Kook
Sung won
Jo Han Sung
Kang Young Hyun
Song Min Ho
(Cerita ini sebagian kisah nyata dan sebagian adalah fiksi dari si penulis,cause saya fangirl. Dan author orangnya rada puitisㅋㅋㅋㅋ)( Kamu memberikan luka dan rasa sakit pada seseorang, namun ternyata dia menjadi lebih kuat berkat itu.)
Ha Na berbaring di atas tempat tidurnya ketika pagi sudah datang dan sinar matahari sudah memasuki ruangan kamarnya melalui celah jendela kaca yang masih tertutup oleh tirai. Di pagi yang sudah cukup siang itu masih membuat Ha Na terlelap di dalam tidurnya dan belum juga bangun. Namun tiba-tiba dia dapat mencium aroma yang enak menghampiri indra penciumannya dan perlahan Ha Na membuka matanya yang masih setengah menggantuk karena penasaran dengan aroma yang enak itu, dia segera bangun dan terduduk diatas tempat tidurnya dan ketika dia menoleh ke samping kanannya disamping ranjangnya, terlihat Han Sung sudah berdiri disana membawa sepotong kue yang mengeluarkan aroma enak itu ditangannya.
"Kau sedang apa di kamar ku???" Tanya Ha Na sinis memandang Han Sung dan matanya mulai terbuka lebar
"Ah, lihatlah, kau benar-benar bisa dibangunkan dengan ini??" Ucap Han Sung tertawa sambil menunjukkan potongan kue yang dia bawa dan sengaja menggoda Ha Na dengan aroma dari kue
"Aku yakin mengunci pintu bagaimana caranya kau masuk??" Tanya Ha Na menatap Han Sung tajam
"Oh?? Pintunya sama sekali tidak terkunci saat aku masuk tadi!" Jawab Han Sung terlihat bingung sambil menggaruk kepalanya
"Keluar sana! Kau pasti menaruh sesuatu lagi disitu dan berharap aku tergoda untuk memakannya kan?" Ucap Ha Na datar sambil menunjuk kue yang berada ditangan Han Sung
"Ah, sayang sekali aku tidak berniat begitu lagi padamu! Tapi ini enak sekali aku sudah menghabiskan 3 potong dan ini yang ke 4!" Ucap Han Sung tenang sambil melahap kuenya
Ha Na hanya terdiam menatapnya sinis dan tampak tidak memercayai ucapan Han Sung. Setelah memamerkan rasa enak dari kue yang dia makan, Han Sung beranjak keluar dari kamar Ha Na sambil menghabiskan sisa kuenya dengan santai. Ha Na segera beranjak turun dari tempat tidurnya dan akhirnya mengikuti Han Sung yang berjalan menuju dapur , dimana ibu mereka terlihat masih sibuk merapikan dapurnya, dan mata Ha Na terlihat menyala saat dia menemukan kue panggang yang beraroma enak tadi disana , terlihat masih hangat dan tersisa beberapa potong lagi setelah Han Sung yang memakan paling banyak bagian tanpa henti.
"Wah, aromanya enak sekali, apa ini baru saja selesai dipanggang?" Ucap Ha Na yang penasaran karena tidak biasanya ibunya membuat kue atau membeli kue dipagi hari
"Ah, itu dari tetangga kita didepan!" Ucap ibunya merespon Ha Na
"Tetangga?" Tanya Ha Na bingung
"Ibunya Tae Hyung!" Jawab Han Sung memperjelas
"Ah, benarkah? Tapi ini terlihat enak, kenapa kau tidak berhenti makan daritadi? Aku kan belum mencobanya!!" Ucap Ha Na kesal memukul lengan Han Sung keras
"Kenapa kau memukul ku????" Teriak Han Sung kesal ketika dia mendapat pukulan mendadak dari Ha Na
"Karena kau terus makan dan hampir menghabiskannya untuk perutmu sendiri!" Ucap Ha Na dengan suara cukup keras menatap Han Sung datar
"Apa masalahmu??? Ini masih tersisa banyak!!" Ucap Han Sung tidak terima dan tampak menatap dengan tatapan menantang pada Ha Na
"Apanya yang banyak? Dasar kau Tuan Rakus!!" Ucap Ha Na sinis meledek Han Sung
"Apa kau bilang?? Tuan Rakus?? Dasar kau bocah busuk!!" Teriak Han Sung kesal dan memukul lengan Ha Na cukup keras
"Akhh, kau sedang apa Jo Han Sung?? Kenapa memukul ku!!" Teriak Ha Na kesakitan menatap Han Sung dan dengan kesal dia menjambak rambut Han Sung dengan sekuat tenaga untuk membalasnya
KAMU SEDANG MEMBACA
The Most Beutiful Moment in Life
Teen Fictionperjalanan masa muda para remaja-remaja yang menikmati indahnya warna - warni kehidupan.