.
.
.
brakkk..
"itu semua nama calon sekretrismu.aku sudah memilih sepuluh orang terbaik dari ratusan orang yang mendaftar,sisanya kau urus sendiri." sungwon melempar asal berkas yang berisi data calon sekretaris jimin."hyung kau sungguhan.memangnya apa yang akan kau lakukan jika tak menjadi sekretarisku." jimin mengeluh karena ia tak suka berbaur dengan orang asing.
"cih belajarlah bertanggung jawab,lagipula ini perusahaanmu.aku akan pergi melanjutkan studiku yang tertunda karena dulu harus mengurus perusahaan appa."
..
.
.
.
.
setelah melakukan interview pada semua calon jimin sudah memutuskan satu nama yang akan menjadi sekretarisnya.
namanya kang seulgi,gadis cantik yang pintar dan pekerja keras dan dengan banyak pertimbangan akhirnya jimin memilihnya menjadi sekretaris barunya.
"ku ucapkan selamat atas terpilihmu menjadi sekretaris ku,kuharap kau bisa bekerja dengan baik." jimin menjabat tangan seulgi.
"terima kasih sajangnim,saya akan bekerja keras." jimin mengangguk.
"tugas pertamamu adalah menjadwal ulang pekerjaanku untuk seminggu kedepan.lakukan dengan teliti,sekarang kau bisa kembali ke meja kerjamu."
"baik sajangnim." seulgi menunduk sebelum meninggalkan ruangan dan menuju meja kerjanya tepat di depan ruangan jimin.
"sajangnim saya sudah memperbarui jadwal anda.hari ini anda ada rapat dengan para kolega di hotel LEZSIA pukul sebelas siang,dan ada kunjungan ke MJP ent. setelahnya.selanjutnya jadwal anda kosong."
"30 menit,kerja bagus. siapkan mobil kita ketempat meeting sekarang."seulgi tersenyum manis,menurutnya itu adalah pujian.
"baik sajangnim."
New york
"apa kau yakin akan pergi besok."yoongi sedang membujuk hyojung agar tak pergi ke korea.ia bahkan memasang aegyonya agar hyojung tetap tinggal.
" ayolah bae,aku hanya seminggu disana.lagi pula jika aku disini kau selalu sibuk dengan lagu mu dan mengabaikanku."hyojung jengah,sedari tadi yoongi terus membongkar isi kopernya yang baru saja ia siapkan.saat hyojung memasukkan satu baju maka yoongi akan mengeluarkannya lagi,terus seperti itu membuat hyojung sedikit geram dengan sifat manja yoongi yang kadang menyebalkan.
"ayolah,aku janji akan lebih memperhatikanmu." astaga sebenarnya siapa anak siapa ibu sih.hyojung serasa memiliki anak lima tahun yang tak mau ditinggal.
"bae bisakah kau berhenti,aku lelah mengemasnya.lebih baik kau ganti baju,sebentar lagi si kembar pulang sekolah dan dia sudah meminta ku untuk menjemput." yoongi cemberut,pasrah meninggalkan kamar hyojung dan menuruti perintah anak sulungnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
PAPA
Fanfictionseri kedua dari ff MAMA.. yang belum baca MAMA mending dibaca aja dulu karena ceritanya nyambung alias berkaitan.. nggak ada summary langsung baca aja.. bye💜💙💚💛