Beberapa minggu kemudian.
Atherio memperhatikan gurunya yang sedang menjelaskan materi. Tangannya tidak berhenti memainkan pensil dengan mengetuk-ngetuk meja. Seorang siswi berkacamata yang duduk di belakangnya memperhatikan Atherio. Kedua pipinya memerah, tampaknya dia menyukai Atherio.
Guru menyadari jika gadis itu tidak memperhatikannya dengan serius. "So Yeon, perhatikan Ibu." Gadis itu terhenyak ketika guru memanggil namanya.
"Ah? I-iya, Bu." Semua mata di kelas tertuju pada So Yeon kecuali Atherio yang berhenti memainkan pensilnya.
"Bisa kau jelaskan rumus ini?" Tanya guru sambil menunjuk papan tulis. Tertera rumus beserta contoh soalnya.
Atherio menoleh ke kiri mendengar suara gadis itu. "I-iya, Bu," jawab gadis itu gugup. Atherio kembali menatap lurus ke papan tulis.
"Kemari, jelaskan pada teman-temanmu."
So Yeon bangkit dari tempat duduknya, dia berjalan melewati bangku Atherio yang menatap punggung gadis itu sekilas.
So Yeon berdiri di depan sambil sesekali membenarkan kacamatanya. Semua pasang mata di kelas itu tertuju padanya, tak terkecuali Atherio.
⇩⇩⇩So Yeon⇩⇩⇩
KAMU SEDANG MEMBACA
ATHERIO PARK
AcciónAtherio Park, pewaris utama keluarga Park, pemilik tahta gelap sang ayah, pemain utama kisah ini. Pria tampan yang berbahaya. Dia bisa melakukan apa saja hanya dengan menjentikkan jari. Wanita pun harus berpikir belasan kali untuk mendekatinya. Tuan...