2. Tragedi di Kantin √

13.8K 633 15
                                    

Part sudah di Revisi. Pembaca lama harap membaca ulang part yang sudah di revisi, karena ada sedikit bagian yang di tambahkan dan di ganti agar alurnya lebih nyambung dan mudah di pahami.

Happy Reading❤️

*****


JAM istirahat telah berbunyi, semua siswa dan siswi berhamburan keluar kelas menuju tempat yang mereka inginkan. Seperti Kantin, Perpustakaan, Mushola, Toilet, Taman atau apapun.

"Woy ke taman kagak nih?" Ucap Lea dengan suara kencang sambil membenarkan rok-nya yang sedikit melorot.

"Boleh, Gue juga udah laper." jawab Kezia mengusap-usap perutnya.

Kezia dan kawan-kawan akhirnya berjalan menuju Taman. Mereka itu lebih suka makan di Taman, karena lebih sejuk aja suasananya, trus gak berisik, buat tempat ngobrol enak, gak kayak di Kantin, udah sumpek, panas segala macem deh.

"Ini jadwalnya siapa yg beli makanan?" Zani bertanya sambil memakan permen gagangnya.

"Bagian Lo kan Kez sama si Leak." Ucap Rena sambil menatap kearah Kezia

Kezia mengangguk dan menggandeng Lea. "Kuy Le, kita beli makanan."

"WOY!! KEK BIASAKAN INI?" Lea berteriak lantaran Kezia sudah menariknya menuju Kantin.

Rena dan Zani hanya memberi isyarat anggukan dan acungan jempol, lalu mereka melanjutkan jalan menuju taman, dan membiarkan Kezia dan Lea membeli makanan.

"Produk make up baru yang bagus apa sih Zan? Kemaren Gue beli krim muka gitu di toko kecantikan, eh gak cocok, malah merah-merah muka Gue"

"Gue sih biasanya make..."

Rena dan Zani berjalan menuju Taman dengan di selingi oleh obrolan ringan.

*****

Kezia saat ini sedang mengantri untuk membeli minuman di stand khusus minuman, dan Lea pun sama, ia sedang memesan makanan di stand khusus makanan.

Kezia walaupun nakal dia ini sedikit taat aturan, jadi masalah antri-antri mah dia bisa sabar. Yaelah, nunggu minuman aja gue sabar, apalagi nunggu jodoh. Ahay.

Karena dia bukanlah anak presiden yang harus selalu di utamakan, dia hanya manusia biasa yang sialnya terlahir dari keluarga kaya raya.

"Sama-sama makan nasi ngapa harus tunduk sama manusia." Itulah kata-kata yang selalu ia ingat.

Tiba-tiba saat ia sedang mengantri di barisan kedua, dari arah depan ia di tabrak oleh seorang cowok berkaca mata

BYURRR...

Tumpah semua minuman yang ada di gelas yang di bawa oleh cowok tadi. Kezia yang merasa bajunya basah hanya bisa terdiam sambil menatap cowok itu tajam dan dingin.

"ELO!" Geram Kezia penuh emosi. Cari masalah tuh cowok.

"APA YANG LO LAKUIN IDIOT?" Yah, jika Kezia sudah marah dan kesal beginilah jadinya.

Si cowok berkaca mata dengan baju di masukan kedalam celana itu hanya menunduk sambil menatap 3 gelas kosong di tangannya.

Kezia makin geram saat melihat cowok di hadapannya hanya diam saja.

"KALO DI TANYA TUH JAWAB, LO BUDEG?!"

Semua mata kini menatap ke arah Kezia dan cowok malang itu. Seakan hal itu adalah tontonan paling menarik pagi mereka semua.

BAD LIAR (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang