Baekhyun berjalan perlahan mendekat kepada suara itu, sedangkan aku hnya mematung diam tak bisa bergerak.
"ayo!" ajak baekhyun.
Aku menggeleng
"tidak apa apa, ada aku ara"
Aku menatap baekhyun penuh harap, dia mengulurkan tangannya dan aku menggapainya perlahan.
"s siapa pun.... Tolong aku... " kata orang itu lagi.
Aku dan baekhyun mengintip dari semak semak, dan orang itu adalah mnusia biasa, dia memegangi kakinya kesakitan.
"kurasa dia terluka" kataku
"memang" jawb baekhyun.
Baekhyun berjalan mendekat, dia perempuan, warna rambutnya pirang.
Aku menyusul baekhyun ragu.
"kau tidk apa apa?" tanya baekhyun.
Perempuan itu menoleh.
"tolong aku" katanya.
"kakiku sngat sakit" lanjutnya lagi.
Baekhyun jongkok didepannya, aku hanya memerhatikan dari belakang.
"kakimu keram" kata baekhyun.
"itu sangat ngilu" kata perempuan itu.
"aku tau"
Perempuan itu hnya meringis kesakitan.
"tahan ini akan sedikit sakit" kata baekhyun.
Tak
Aku meringis sedikit, kurasa itu sngat skit, perempuan itu meremas lengan baekhyun keras.
"sudah"
Perempuan itu mencoba berdiri, dan berhasil.
"terima kasih"
"sama-sama"
Aku masih setia memerhatikan mereka berdua. Sampai akhirnya tatapan perempuan itu jatuh kepadaku.
"kamu siapa?" tanya perempuan itu.
"aku?"
"iya"
"kim ara"
Dia hanya mengngguk ngngguk, lalu dia berjalan mendekat kepadaku. Aku hanya memerhatikannya ragu.
"caretta aurora" kata perempuan berambut pirang itu sambil mengulurkan tangannya untuk bersalaman.
"nama yang bagus" kataku sambil tersenyum ragu.
"nama yng kuno lebih tepatnya" kata perempuan itu smbil tertawa kecil.
"tapi kau tidak kuno, bhkan keliatannya kau lebih muda dariku" kataku.
Dia tertawa keras, seperti barusan tidak terjadi apa apa, padahal dia barusan keseleo, dan dia bertingkah laku seperti dia dan aku sudah sngat dekat saja.
"umur ku itu semb-"
"sembilan belas taun" potong baekhyun.
Caretta menoleh. Dan baekhyun mendekat kepada kita berdua.
"aku harus berbicara sebentar dengannya" kata baekhyun.
"kau mau meninggalkanku?" tanyaku.
"tidak"
"kalau ada monster yg tiba tiba muncul bagaimana?"
"tidak akan, kau disini sebentar" kata baekhyun dan langsung menarik caretta menjauh.
.............
Baekhyun pov
"ada apa bisael?" tanya retta.
"baekhyun no bisael" jawabku.
Tawa retta pecah
"sejak kapan?"
"my name is son baekhyun, caretta aurora" kataku dengan nada menuntut.
"yang benar saja, atas dasar apa itu, mau kau kemanakan nama ras mu?"
"retta dengar ini baik baik, aku tau kau tersesat, aku ada niat baik, jika kau mau tutup mulut" kataku.
"apa?"
"kita akan cari jalan keluar bersama tapi tutup jati diri asli kita dari ara" kataku, serius.
"kenapa?, kau mau menyembunyikan apapun dari ara, ara juga akan tahu nanti"
"iya NANTI" kataku menekankan di kata nanti.
"basiel cavier, kita tidak bisa berpura pura" kata retta.
"dengarkan kataku dan kau tinggal tutup mulutmu itu, mengerti?, kau vampir origin kan?, aku tau bagaimana bisa hidup tanpa minum darah, jadi ikuti sja aku"
"kau itu berumur 974 tahun, mana bisa bersikap seperti manusia biasa, dan juga.... Kau itu hanya hybrida, tau apa kamu tentang origin" kata retta.
"kita ini sesama vampire retta! , dan aku tau kau juga sudah terbiasa dengn manusia jaman sekarang, dan juga aku tau!, aku tau semua tentang origin! "
"yaa... Ya.. Terserah padamu" kata retta malas.
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
DARK LIFE
Fantasy#2 thiller [5-1-20] kim ara, gadis lugu yang tidak tau apa apa mengenai kejadian ini, hidupnya hancur setelah malam itu, entah itu apa, tapi bencana besar datang kepadanya, dunia berubah menjadi gelap gulita. Sehingga datanglah son baekhyun, orang...
