kerja sama

1.2K 103 0
                                    

Aku tentu saja langsung salah tingkah.
"e-enggak, m-maksudnya b-bukan gitu"jawabku gugup.

Dia masih setia menatapku, dengan tatapan coolnya itu.

"lalu?" tanyanya.
"aku, hanya...... Takut ini akan terjadi untuk selamanya"
"jika iya?"
"haruskah?, haruskah ini memang nyata?"
"kadang seseorang terlalu sibuk dengn dunia fana, tidak menyadari keadaan dunia yang sebenarnya ya..... Padahal banyak di dunia ini yang tidak bisa mereka tebak, dan mereka hanya mengatakan itu hanya cerita cerita, dongeng, dan lainnya. Padahal mereka semua itu berkeliaran di sampingnya"

Aku hanya menatap baekhyun bingung,entahlah,aku yang terlalu bodoh, atau memang omongnnya yang tidak bisa dimengerti.

"maksudmu?,aku sma sekali tidak mengerti"
"kau terlalu bodoh, ara" kata baekhyun lalu mengalihkan pandangan ke depan lagi.

"jaga bicaramu baekhyun!" kesalku, bisa bisnya dia berkata jika aku bodoh, padahal bahasanya saja yang sngat baku dn terbelit belit. Jadi bukan salahku.

"itu memang benar ara" jawabnya enteng.
Sedangkan aku hanya mendengus kesal.

Aku slah bertemu orang, seharusnya orang yang menyelamatkanku tidak seperti baekhyun,angkuh.

Tiba tib baekhyun berdiri, dn aku pun langsung menatapnya.

"cukup smpai disini perkenalannya, kita harus bergerak cepat"

Aku langsung berdiri dan menyamakan tinggiku dengannya,tapi tentu saja dia lebih tinggi dariku.

"kemana selanjutnya?" tanyaku.
"enthlah, hanya mengikuti alur"
"alur?"
"cukup berjalan maju" jawbnya.
"ck, kesasar aja baru tau rasa" gumamku.

Kurasa baekhyun guru indo dulunya, bahasnya sngat baku dan sangat pintar berbicara,atau jangan jangan dia hakim?,pengacara?.

.............

Aku berjlan dibelakangan baekhyun, ku akuin, dia tampan, sangat malahan. Dari belakang sja sudah kelihatan, tampannya.

Kita berjalan menelusuri hutan yang tidak jelas ini. Gelap, tapi untungnya aku memiliki senter, entah baekhyun tidak membutuhkan senter sma sekali, dia burung hantu kayanya, sudah terbiasa dengan kegelapan ini.

"tetap waspada, jangan lengah" katanya.
"kau sudah mengucapkan itu lebih dari 3 kali" jawabku.
"dan harus ku ingati lagi, kau bodoh ara"
"ck, sombong sekali" gerutuku, baekhyun Benar benar orang yang menyebalkan, bahkan aku sempat berpikir dia bukan manusia, saking menyebalkannya.

Dia berhenti.

Aku juga.

"ke-"
"stt" potongnya,sambil menaruh telunjuk di bibirnya.

Aku diam membeku, apakah itu monster?. sial, tubuhku sudah bergetar.

"menunduk!" serunya, segera aku menunduk dan jongkok di bawah, aku memejamkan mataku, aku sungguh takut.

Sut

Aku membuka mataku perlahan, dan melihat baekhyun yang ngos ngosan.

"bangunlah, sudah selesai" kata baekhyun.

Aku berdiri perlahan, dan menoleh kebelakang. Monster, dia memiliki tangan 4, kepalanya keluar tanduk. Entahlah, apakah itu manusia, atau mahluk sialan yang tersasar di bumi. Tepat dikepalanya ada pisau yang menancap, apakah itu ulah baekhyun?

"tubuhmu bergetar ara" kata baekhyun memecahkan lamunanku.

"b baekhyun, a aku takut" kataku, sulit berkata.

"kau bersamaku, tenang saja, kau aman" jawabnya.

Aman?, ah... Benarkah?, semoga saja, harapanku sekarang hanya baekhyun, laki2 tampan yang sngat angkuh. Hanya Dia...... Yang bisa melindungi sekarang. Tidk ada orang lain, sungguh...... Menyeramkan.

TBC

DARK LIFETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang