Seohyun baru saja selesai mencuci piring setelah selesai sarapan. Dia berbalik dan kaget menemukan pria yang entah sejak kapan berdiri di belakangnya.
Tidak ada kata kata yang bisa dia keluarkan selain sebuah senyuman sebagai gantinya.
Pria itu menarik kursi untuk duduk, kemudian menatapnya tajam selama beberapa saat.
"Kamu hanya akan diam saja?" Katanya ketus.
"Ne?" Seohyun mengernyit. "Diam... maksudnya?"
"Aku yakin setelah makan seseorang akan berpikir lebih cepat" Terdapat nada tajam dalam perkataannya.
Kedua mata bulatnya berkedip beberapa kali tidak mengerti.
Seohyun benar benar bingung dibuatnya. Dia sama sekali tidak tau apa yang Kyuhyun inginkan. Dan semakin lama dia berpikir, hatinya semakin gugup karena pria itu menatapnya sangat tajam dan dingin.
"Apa yang kamu lakukan... !?" Suara Kyuhyun meninggi.
Dia menatap marah pada Seohyun yang baru saja menurunkan sebelah tali dress di bahunya.
"Tapi... tadi kamu..."
"SA-RA-PAN!"
Seohyun membulatkan matanya seketika. Wajahnya jadi sangat merah menahan malu.
"Se, sebentar" Jawabnya salah tingkah.
"Pikiranmu kotor sekali...!" Dengusnya kesal.
Seohyun berbalik dan berjinjit untuk mencari bahan makanan di dalam lemari. "Apa ada yang kamu inginkan untuk sarapan?"
Roti yang dia makan sebelumnya adalah yang terakhir, sehingga Seohyun berusaha mencari bahan lain sambil mendongakkan kepalanya.
Karena bagaimanapun, desain dapur tersebut tidak cocok untuk seseorang yang mempunyai tinggi sepertinya meski Seohyun sendiri mempunyai tinggi di atas kebanyakan wanita pada umumnya.
'Sulit sekali' Batinnya.
"Hanya ada lada di dalam sana" Seru seseorang dengan nada ketus.
"Lada?" Seohyun menurunkan tumitnya kembali. "Benarkah? Eh?"
Punggungnya menabrak dada bidang dan keras tersebut secara tidak sengaja. Kemudian dia segera menemukan sebuah tangan yang panjang meraih jauh ke dalam lemari.
Tak
Seohyun menunduk melihat sekotak kecil lada yang sudah ada di dekat tangannya.
"Menyusahkan"
Suara berat itu membuatnya terperanjat kaget, karena tangannya sudah menyentuh tangan Kyuhyun, bermaksud mengambil lada itu darinya. Dia melepas sentuhan mereka dan berbalik.
"Kamu sudah memutuskan untuk makan sesuatu?" Tanyanya sambil mendongak tinggi.
"Lupakan" Katanya sambil berbalik pergi.
Awalnya Seohyun pikir pria tampan itu akan pergi tapi beberapa saat kemudian dia malah kembali.
"Ikut aku"
Seohyun mengekorinya dari belakang sambil menunduk hingga tidak menyadari jika Kyuhyun sudah berhenti didepannya.
"Maaf" Seohyun menabrak punggungnya secara tidak sengaja.
"Gunakan ini" Kyuhyun melemparkan sebuah jaket kulit tepat ke arah wajahnya.
"Kamu akan membawaku keluar?" Tanyanya setelah mengenakan jaket tersebut. "Kemana?"
"Jangan banyak tanya...!"
"Maaf" Dia kembali mengucap kata maaf untuk hal yang berbeda.
*•*•*•*•*

KAMU SEDANG MEMBACA
Fallen Rose
ФанфикSeohyun, wanita cantik yang hidup berdua dengan ibu tirinya. Suatu hal terjadi dan ibunya terancam akan kehilangan semuanya, hingga seseorang menawarkan bantuan dengan sebuah syarat. Syarat yang mengharuskan Seohyun berakhir di tangan seorang pria t...