31

3.4K 230 122
                                    

Natalie kaget saat tubuh itu terjatuh ke atas lantai dan darah segar pun menyeruak keluar dari area dadanya.

"MINGGIR!"

Dengan sekuat tenaga dia menyingkirkan JongMin yang juga sedang lengah. Mendorong pria itu menjauh dan mulai melakukan pembalasan dengan wajah merah padam diselimuti amarah.

DOR!!

"Dasar bodoh..." Lirih Natalie sembari memegangi dadanya yang terkena tembakan.

Lambat laun pandangannya mengabur dengan bayangan hitam memenuhi penglihatannya secara pasti, hingga dia pun kehilangan kesadaran.

Bruk

"Cih, aku tidak suka wanita kasar sepertimu" Jaesoek lantas menaikkan pandangannya pada dua orang pria yang masih berdiri tegap di depannya.

JongMin mendelik tajam. "Bagaimana caranya brengsek bodoh sepertimu tau bagaimana membuka ikatan, huh?"

"DIAM!" Dia mengarahkan senjatanya ke arah JongMin serta Kyuhyun yang masih membelakanginya sedari tadi. "Aku akan membunuh kalian jika ada yang berani bergerak... termasuk kau"

Seohyun yang masih menangis dalam diam di dekat pintu, tidak bereaksi apapun, bahkan pandangannya hanya tertuju pada Kyuhyun yang tiba tiba diam seribu bahasa tanpa ada pergerakan sejak Taesong tertembak tadi.

"Yak, Cho Kyuhyun, aku akan membalasmu atas semua yang kau lakukan padaku, brengsek"

"...."

"Kau tuli atau apa hah?!" Jaesoek mendekat dengan senjata yang masih tertuju pada tubuh tinggi tegap dengan bahu lebarnya yang masih diam membelakangi.

"...."

"Kau tidak akan bisa bernafas lagi setelah satu peluru lagi tertanam pada tubuhmu lalu..."

"Kau pikir kau siapa?" Suara beratnya pun membalas ucapa Jaesoek.

"Yak, kau..."

Kyuhyun berbalik dan menatapnya datar. Sorot mata besar yang berwarna kecoklatan pada kedua bagian tengahnya, memancarkan aura berbeda dibanding sebelumnya. Dan hal itu entah kenapa membuat nyali Jaesoek sedikit menciut.

"Sudah kuduga aku harus membuatmu lumpuh sebagai jaminan kau tidak akan mengacau seperti tadi"

"Kau juga selalu mengacau! Setiap kali ada kau, semua yang kurencanakan selalu..."

Tak

Pistolnya seketika terjatuh begitu dia mendapat genggaman yang sangat kuat pada pergelangan tangannya. Membuat semua sarafnya kesulitan bekerja.

"Sial... lepaskan brengsek!!"

"Kalau begitu, pastikan lain kali rencanamu tidak akan menyentuh milikku sedikitpun"

Kraak!

Bunyi retakan pada pergelangannya seketika membuat Jaesoek berteriak. "Aaakh!!"

Bugh!
Kyuhyun menendang perut Jaesoek dan membuat pria itu terpental ke belakang.

"Kau..." Baru saja Jaesoek bangun kembali, sebuah tangan merangkul bahunya.

"Harusnya kau tutup mulutmu jika tidak mau mati" JongMin berbisik padanya. "Tapi sepertinya kau sudah bosan hidup. Baguslah, karena dengan begitu maniac konyol bisa berkurang satu dari muka bumi ini"

"Yak!" Jaesoek mendorongnya menjauh. "Kalian lah yang akan mati bahkan sebelum bisa pergi dari si..."

BUGH!
Tubuhnya kembali terpental setelah Kyuhyun melayangkan pukulan kembali.

Fallen RoseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang