Devil Beside You (DE LUCA SERIES KE 2)

Chapter 24 : DBY - She is....

Play List : Sunflower - Post Malone ft Swae Lee

*****

BUGH!

Leanore menghantam kepala Dean sampai botol minuman di tangannya pecah.

Dean mundur beberapa langkah sembari memegangi kepalanya yang berdarah. Dean yang melihat darah di tangannya, menatap garang pada Leanore.

"Dasar pelacur!"

PLAK!

Dean menampar Leanore dengan sangat keras. Leanore jatuh tersungkur, kepalanya menghantam ujung meja, sampai beberapa botol minuman di atas meja berjatuhan dan pecah di lantai.

🔥🔥🔥

"Aku ingin kau mencari identitas mereka berdua di situs ilegalmu."

Athes menyodorkan 2 lembar foto pada Agosto. Temannya dalam berbisnis ilegal, dan satu-satunya orang yang ia percayai dalam dunia hitam selain kaki tangannya.

Selain memiliki kasino dan Nightclub, Agosto memiliki bisnis dunia hitam. Yaitu perdagangan Racun dan jasa pembuatan identitas palsu yang di jual dan di tawarkan di Dark Web atau Deep Web.

Racun yang di jual Agosto, tentu saja jenis zat kimia berbahaya tanpa izin dari farmasi.

Sementara jasa pembuatan identitas palsu, mulai dari Paspor, Visa, Id Card, dan akta lahir di lakukannya dengan sangat luar biasa tidak tercium oleh pemerintah. Bahkan identitas palsu dari Agosto, bisa menembus pemeriksaan bandara Internasional yang teramat ketat sekali pun. Dan biasanya yang meminta jasa dari Agosto melalui Dark Web adalah para mafia kelas kakap. Namun bagi Athes, siapa pun bisa melakukannya selama mereka memiliki uang.

"Siapa mereka?" tanya Agosto menatap Athes dengan kening mengkerut.

"Kau tidak perlu tau."

"Baiklah, aku akan meminta anak buahku___"

"Tidak. Aku tidak ingin siapa pun yang mencari data mereka kecuali kau!" sela Athes dengan cepat dan tegas.

Agosto menatap penuh arti pada Athes, Athes membalas tatapan Agosto dengan datar namun sangat intens. Kemudian Agusto mengalah dengan memutuskan tatapan mereka berdua. Yang artinya Athes tidak ingin di bantah, dan apa yang di inginkannya adalah sesuatu yang sangat rahasia.

"Kalau begitu dalam 2 hari aku____"

"Satu hari. Aku tunggu informasi tentang mereka darimu." kembali Athes menyela dengan perintahnya yang harus di turuti.

Agosto tergelak. "Well, kalau begitu aku tidak akan tidur malam ini demi kau."

"Kau bisa meminum racun terlarang yang kau jual untuk menambah staminamu." Athes meraih gelas sampanye di atas meja dan meminumnya dengan santai.

Agosto kembali tergelak dengan mengangguk-anggukkan kepalanya.

"Saatnya bersenang-senang?" tawar Agosto yang lebih mirip sebuah ajakan.

"Aku mempunyai barang bagus. Ia seorang gadis muda berusia 17 tahun dari UK. Ia baru di datangkan tadi pagi, jadi belum ada yang menjamah." lanjut Agosto dengan menyeringai.