Devil Beside You (DE LUCA SERIES KE 2)

Chapter 26 : DBY - Holiday (part 1)

Play List : Imagine - Ariana Grande

💖+21 ke atas

*****

"Ahh... Ahh... Ahh..."

Leanore terus menggerakkan pinggulnya dengan seirama, Athes yang berada di bawahnya menikmati setiap gerakan yang di berikan Leanore. Athes meremas payudara Leanore, Leanore mendesah dan semakin menggila. Athes ikut menggerakan pinggulnya dari bawah dengan gerakan yang liar membuat Leanore hampir menjerit di tengah desahannya.

Dan akhirnya___

"Ahh..."

"Ough..."

Athes dan Leanore mengerang hebat secara bersamaan ketika mendapatkan pelepasannya.

Leanore menjatuhkan dirinya di dada Athes dengan menyembunyikan wajahnya di lekukan leher pria itu. Athes memeluknya dengan memberikan ciuman hangat di pelipis Leanore. Napas keduanya saling bersahutan dengan keringat membasahahi tubuh mereka.

"Kau sangat luar biasa hari ini..." Athes mempererat lingkaran kedua tangannya pada punggung Leanore.

"Kau merangsangku seperti orang gila." kekeh Leanore mendongakan wajahnya sedikit, Athes tersenyum sembari mengecup bibirnya.

"Apa sekarang sudah masuk kategori munafik?" Athes menunduk menatap Leanore dengan menuntut jawaban, Leanore membalas tatapan Athes.

"Alamiah." balas Leanore dengan datar tapi pipinya bersemu merah. Athes tersenyum simpul. Leanore mengangkat kepalanya hingga wajahnya berada di atas wajah Athes.

"Apa aku seperti wanita murahan yang gampang terangsang olehmu? Kau pasti berpikir sekarang aku seperti pela___"

Ucapan Leanore terpotong oleh telunjuk Athes yang menempel di bibirnya. Keduanya pun saling menatap satu sama lain dengan tatapan yang sulit di artikan dari masing-masing.

"Kau adalah istriku____ Leanore Fiore."

Bibir Leanore terangkat keatas dengan sendirinya, Athes menatap bibir Leanore, dan secara perlahan Athes mendekatkan bibirnya pada bibir Leanore. Keduanya pun saling berciuman dengan mesra, saling melumat, mengulum dengan senyum manis dari bibir Leanore.

"Aw..." pekik Leanore ketika tiba-tiba Athes membalikan tubuhnya dengan sekali hentak, dan kini pria itu memerangkap tubuhnya dari atas.

"Ronde dua?" Athes menyeringai nakal.

"Tiga." ralat Leanore dengan tertawa.

"Empat."

"Oh Noo... Stop it, Aku bisa mati kelelahan Athes____Ahh...."

Terlambat, Athes memasukan ereksinya kembali yang sudah perkasa lagi pada inti-nya.

Kemudian Leanore pun hanya bisa pasrah ketika Athes menggerakan pinggulnya dengan cumbuan pria itu yang tidak pernah membuat dirinya bosan untuk tidak terangsang.  Dan kembali, kamar mereka berdua yang berada di sebuah yatch mewah milik Athes di penuhi oleh desahan dari Leanore dan erangan tertahan dari Athes.