22

999 192 10
                                    

"YEJI MANA??? HWANG YEJI MANA???", teriak Hyunjin

Iya. Yeji tidak ada di tendanya. Dia tidak termasuk korban yg ada di gudang. Dan Lia merasa bersalah karena dia 1 tenda dengan Yeji.

"CARI YEJI SAMPAI KETEMU!!!"

















Sementara itu, seorang murid bernama Daehwi tiba-tiba kebelet bok*r. Karena semua toilet penuh, mau tak mau dia pergi ke toilet lama yang sudah tidak dipakai. Sendiri? Tidak, dia minta ditemani Bae Jinyoung.

Ketika masuk ke toilet yang tidak dikunci itu, Daehwi terkejut karena mendapati ada orang di dalam bak air. Dia tidak begitu mengenali siapa orang itu, karena dia adalah murid baru di SMA itu.

"B-bae,,,"

"Apa? Udah selesai bok*r nya?"

"A-ada orang di dalam bak air"

"Jangan ngaco deh, Dew. Ini toilet udah nggak pernah kepake. Mana ada orang ke sini selain yang kepepet kayak kita. Apalagi berada di dalam bak air"

"Beneran, Bae... Sini deh..."

Karena penasaran, Baejin lalu masuk ke dalam toilet itu.

"ASTAGA, HWANG YEJI!!!"

Baejin mendorong tubuh Daehwi yang ketakutan kemudian berusaha melepaskan ikatan Yeji.

"Dew, telpon Hyunjin dong", perintah Baejin sambil menyerahkan hp nya.

"Hyunjin siapa, Bae?"

"Hyunjin Hwang. Ingat, Hwang. Bukan Kim. Kalau nggak nyambung, coba yang namanya Julia"

"O-oke"

Daehwi lalu mencoba menelepon kontak bernama Hyunjin Hwang. Tidak diangkat. Sesuai perintah Baejin, Daehwi menelepon kontak yang diberi nama Hwang's Julia.

Diangkat.

"Halo, Bae Jinyoung? Ada apa?"

"Ha-halo... Maaf ini bukan Baejin, tapi Daehwi. Apa benar ini Julia eh Lia?"

"Iya benar. Ada apa ya?"

"Ah, aku mau kasih tau kalau,,, siapa namanya Bae?"

"Yeji", ini suara Baejin

"Ah iya Yeji. Kami menemukan Yeji udah,,, eumm,,, tenggelam?"

"Apa? Yeji tenggelam? Di mana kalian sekarang?"

"Kami di toilet lama sekolah. Ini Baejin lagi kasih pertolongan pertama buat Yeji"

"Ah oke aku akan segera kesana. Terimakasih Daehwi"

"Hwang, ayo kita tolongin Yeji sekarang!!!", teriak Lia pada Hyunjin yang baru kembali bersama Soobin dan Jisung

"Kamu udah nemuin Yeji, Li?", tanya Hyunjin

"Udah. Baejin sama Daehwi si murid baru itu yang nemuin. Yeji ada di toilet lama sekolah sekarang. Dan kata Daehwi, Yeji,,, tenggelam"

"APA???"

"Kagetnya nanti aja, deh... Sekarang ayo kita ke tempat Yeji"

Akhirnya Lia, Hyunjin, Soobin, Jisung plus Chaewon, Chaeryeong dan Ryujin pergi ke toilet lama sekolah. Tak lupa Seungmin dikabari untuk segera menyusul.











Sesampainya di sana, Yeji sudah membuka kedua matanya, meski masih lemas. Berterimakasihlah kepada Daehwi yang kebelet bok*r dan memilih ke toilet itu. Dan juga berterimakasihlah kepada Baejin yg membantu memberikan pertolongan pertama kepada Yeji. Yeji lalu segera dilarikan ke rumah sakit bersama dengan rombongan Shuhua dkk.



















Sementara itu di lapangan, Pak Park Jinyoung dibantu beberapa anak OSIS yang juga dipandu Soobin dan Lia yang tidak ikut ke rumah sakit, menggeledah barang bawaan para siswa.

"Kim Doyeon? Apa ini milikmu?", tanya Pak Park Jinyoung sambil mengacungkan sebuah korek gas dan sekotak rokok yang diambil dari tas Kim Doyeon.

Doyeon tergagap. "Eh i-iya itu milik saya, Pak"

"Kamu nyebat?"

Doyeon menunduk. "I-iya Pak"

"Dan korek gas ini sedikit panas. Bekas dipakai. Dan dari seluruh siswa di sini, tidak ada yang ditemukan membawa korek api. Berarti kamu kan pelakunya?"

"Sa-saya,,,"

"Tidak ada sanggahan, Doyeon!!! Bukti ini ada padamu. Masih mau mengelak?"

"Pak, tadi itu,,, ahhh iya benar saya yang melakukannya, Pak!!!"

Pak Jinyoung menampar Doyeon keras-keras. "Keterlaluan kamu!!! Siapa yang mengajarimu jadi seperti itu?"

"I-itu,,,"

"Polisi akan segera tiba di sini. Bersiaplah menerima hukumanmu, Kim Doyeon!!!"

Tak lama polisi pun datang. Mereka menyeret Kim Doyeon dan membawanya ke kantor polisi.











Kim Minju menggenggam erat-erat sesuatu yang ada di tangannya. Sebuah karet rambut. Dan kali ini dia semakin yakin tidak salah menebak siapa pelakunya.


Iya. Kim Minju sudah tahu siapa pelakunya.















"Dek, lihat karet rambut Kakak nggak?"

"Yang warna apa Kak?"

"Yang kamu beliin itu lho... Yang barengan sama jepit rambut Kakak yang juga hilang"

"Wah, Minju nggak tahu Kak"

#####

Death Bell: Chae?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang