Death Bell: Chae?

40

"Kak Chaey? Lihat, bukankah itu Mark Lee?"

"Kau benar, Chaer. Itu Mark Lee"

"Bukankah dia sudah meninggal?"

"Benar. Kalau dia pura-pura meninggal, berarti kemungkinan pelakunya adalah dia dan Chaeyoung Lee. Pantas saja Om Dongwook tidak terlalu merasa kehilangan"

"Kita harus beritahu anak-anak, Kak"

"Kau benar. Cepatlah beritahu mereka. Kakak khawatir mereka punya rencana jahat"

Chaeryeong lalu mengetik pesan di grup, memberitahu seluruh anggota ICY One untuk berhati-hati dan berjaga di rumah sakit, mengingat Chaeyoung Son dan Lia masih dirawat di sana.

"Eh Chaer, lihat deh. Itu dia bawa Minju kan? Sama siapa tuh? Yiren?"

"Ah iya bener. Aduh mereka ditangkap sama Kak Mark Lee. Ayo kita tolongin"

Baru saja Chaeyeon dan Chaeryeong melangkah, seseorang dengan masing-masing stun gun di kedua tangannya, menyerang mereka berdua. Chaeyeon dan Chaeryeong tergeletak pingsan.

**

"Chaeyoung!!!"

Si pemilik nama berhenti melangkah.

"Sudah kuduga itu kau!!! Kau belum meninggal!!!"

Gadis berkulit pucat itu terdiam.

"Kenapa kau melakukan ini, Chaeng? Kenapa?"

Gadis itu menoleh. "Tentu saja untuk Kak Byounggon!!!"

"Memangnya kalau kau bunuh semua orang, kakakmu akan senang??? Yang ada dia akan sedih mendapati adiknya jadi seperti ini!!!"

"Kau diam saja, Sunwoo!!!"

"Chae,,,"

"Pergilah, Kim Sunwoo!!!"

"Chaeyoung, aku mencintaimu!!!"

Si gadis terkejut. "A-apa?"

"Ya, Chaeyoung!!! Aku mencintaimu!!! Kumohon, menyerahlah kepada polisi. Jangan lanjutkan ini!!!"

Sunwoo menggenggam kedua tangan Chaeyoung. Chaeyoung buru-buru menepisnya.

"Maaf, Sunwoo, aku tidak bisa"

Chaeyoung berbalik. Kemudian dia berkata, "Pergilah, Nu. Maaf, aku nggak pantas untukmu. Pergilah sebelum aku menyakitimu"

"Chae, kumohon berhentilah!!! Bukankah orang yang sudah menyebabkan Kak Byounggon sudah meninggal juga?"

Chaeyoung tersenyum. "Maaf, Nu. Biarkan aku melakukan yang terakhir kalinya"

Chaeyoung tersenyum tipis. "Tapi kuhargai perasaanmu. Aku tidak akan menyakitimu. Tapi jangan hentikan aku. Dan akan kubiarkan kau menolong Chaesister dan juga Minju dan Yiren"

**

Di rumah sakit

Seorang pemuda mengendap-endap masuk ke ruangan yang dihuni oleh Son Chaeyoung. Sepi. Tidak ada siapapun yang berjaga. Bahkan Wendy yang biasanya berjaga pun tidak ada.