Potong Rambut

1.7K 247 47
                                    

"Mommy..." Suara tangisan terdengar menggema dari dalam sebuah salon khusus anak-anak. Daniel yang sedang dikeramasi oleh salah satu karyawan nampak merengek dengan badan terbaring tegang sebab takut pada air yang dituang mengguyur kepalanya dan tangan menggenggam erat cemilan sembari terus mencari tangan Jinyoung yang berada tepat di sebelah menemaninya.

"Ne, Mommy di sini kok. Niel anak pintar. Gwaenchana, sebentar lagi selesai. Ne?" Hibur Jinyoung antara gemas dan kasihan melihat balitanya tak berhenti menangis sejak tadi.

"Mommy..." Daniel kembali merengek, bermaksud mengelak dari tangan yang mencuci rambutnya namun takut kena guyur air. "Mommy...!" Dan itu membuatnya makin kesal.

!" Dan itu membuatnya makin kesal

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Gwaenchana, gwaenchana. Cup cup cup~" Jaebum ikut menenangkan.
.
.
"Daddy..." Daniel terus menangis bahkan ketika sudah dikeringkan rambutnya dan didudukkan pada kursi berbentuk mobil. Cemilan di tangan tak mampu mengalihkan perhatian bocah tersebut dari wujud gunting mengkilap yang didekatkan ke wajahnya.

"Daddy...!" Daniel menjerit ketakutan, hendak melompat kabur dari kursi namun dengan sigap ditahan oleh Jaebum.

"Aniya. Gwaenchana. Noona hanya akan memotong rambutmu sedikit. Tak apa-apa. Daddy di sini. Ne? Gwaenchana, Niel-ah," bujuk sang ayah.

"Daddy...!" Daniel mencengkeram erat baju Jaebum. Air mata berlelehan di pipinya, menetes hingga membasahi kain yang menutupi pakaian dari potongan rambut.

 Air mata berlelehan di pipinya, menetes hingga membasahi kain yang menutupi pakaian dari potongan rambut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Mainkan sesuatu. Video, video," ujar Jaebum pada sang istri. Sigap, Jinyoung langsung mengutak-atik ponsel, mencari video kartun kesukaan Daniel.

"Niel-ah, lihat ini. Ada baby shark! Baby shark tutururu~ baby shark tutururu~ ayo nyanyi sama Mommy." Jinyoung mencoba mengalihkan perhatian balita dua tahun.

"Huhuhu..." Namun ternyata kekuatan baby shark tak bisa dioptimalkan saat ini. Daniel masih terus menangis, duduk tegang di kursi menatap takut pada gunting yang mengelilingi kepalanya.

"Sebentar, aku punya sesuatu." Jaebum beranjak, mendekati tasnya yang diletakkan bersebelahan dengan milik Jinyoung sementara karyawan memasangkan pelapis tambahan di leher Daniel sebab kain yang menyelimutinya sudah basah oleh air mata.

Young Daddy #2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang