8. Phasisi

3K 253 11
                                    


BTS - Fake love (Extende ver) 🎧🎶🎶

Mirae menangkap kepantulan dirinya sendiri saat ia melihat kesebuah cermin besar di depannya. Ia melihat dirinya dengan sesosok 7angels yang kini tengah berdiri dibelakangnya.

Mereka tampak bahagia, persahabatan mereka tampak menyenangkan, saat satu dari mereka saling melempar candaan. Senyum mereka begitu tulus, mereka seperti memiliki ikatan yang kuat. Dan Mirae iri melihat kedekatan mereka. Karena selama ini, gadis itu penyendiri, Mirae tak pernah mengerti bagaimana rasanya dekat dengan seseorang, seperti persahabatan mereka.

Kini Mirae kembali menatap kedalam cermin. Gadis itu membandingkan dengan dirinya. Ia adalah orang tersuram didunia. Auranya sungguh kelam, tidak pernah mengukir sebuah senyuman ataupun kebahagiaan didalam hidupnya. Selama ini dirinya bersifat keji dengan menyiksa lawannya dengan sadis.

Sudah ribuan darah segar mengalir kedalam tangannya dan dengan rakus bibir kejam itu menjilatinya dengan puas. Dia adalah makhluk buas. Yang ada di dalam otaknya hanyalah membunuh seseorang. Gadis itu memiliki satu daftar orang yang paling ingin sekali ia bunuh dengan kejam. Memakan dengan buas daging segarnya, jika ia sekali lagi mengingat siapa musuhnya.

Eros, seorang gangster paling berpengaruh di china. Membunuhnya adalah tujuan hidupnya, menyiksanya adalah bonus kepuasan hidupnya sebagai seorang Monster.

Namun sesaat ia harus mengesampingkan ambisi gilanya, menikmati masa hukumannya menjadi manusia biasa pada umumnya, atau memakai sebuah topeng kemunafikannya menjadi seorang Cinderella atau rakyat jelata. Tidak, Mirae meralatnya, dia tidak sebaik dan selembut kebaikan seorang Cinderella di negeri dongeng.

Namun pantaskah manusia keji seperti dirinya merasakan kebahagiaan?

"Kau baik-baik saja,"lamunan Mirae buyar, saat Jungkook datang menghampirinya. Gadis itu tidak menjawabnya, ia lebih memilih menghindarinya.

Taehyung ikut datang menghadangnya dari depan, sekali lagi pemud itu berusaha mendekati Mirae untuk menggodanya.

"Melihatmu terdiam seperti ini, kenapa terasa aneh sekali. Kenapa? Apa tanganmu masih terluka?"Taehyung tampaknya masih khawatir, pemuda itu kemudian berusaha untuk melihat tangan Mirae dengan memegangnya. Namun, sepertinya gadis itu tak mengizinkannya.

"Aku hanya mengkhawatirkan lukamu. Apa tidak apa-apa jika kau melakukan hukuman ini? Tanganmu kan masih sakit. Jadi, kau tidak perlu ikut membersihkan auditorium ini bersama kami,"kata pemuda itu lagi."Jadi pergilah, aku akan menjelaskan kepada ketua nanti."

"Apa kau memiliki luka lain selain luka itu?"Jimin ikut mendekat untuk melihat.

"Aku baik-baik saja,"ucap Mirae mencoba berlaku biasa saja.

"Lalu kenapa kau diam saja, jangan bilang kau lapar?"Jimin tersenyum jahil menatap Mirae hingga gadis itu melotot karena menyadarinya.

Mirae mendengus sebal."Aku tidak apa-apa, jadi pergilah dari hadapanku,"Jawab Mirae, gadis itu lalu menyingkir dari hadapan mereka dan kembali mengepel lantai

Mirae sedikit menjauh dari jangkauan mereka hingga membuat mereka gemas sendiri melihat gadis itu tetap saja dengan wajah dinginnya. Mereka saling melirik satu sama lain untuk merencanakan sesuatu dengan mengusili gadis itu.

Jungkook berusaha mengganggunya dengan mengikatkan sebuah kain pel di ikat rambut Mirae. Tapi, yang ada gadis itu tetap saja tidak terusik sama sekali ataupun menoleh kearah si penggangu.

Mirae sedikit melirik, mencoba membaca situasi saat ini. Pria ini kenapa dari waktu ke waktu sering berubah sikapnya, drastis. Dia seperti punya dualisme yang berbeda, sejak malam pesta topeng itu, Mirae sedikitnya tau bagaimana perbedaan sikap Jungkook waktu itu.

Cinderella or Monster ✔️ [TERBIT] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang