16-Calon

5.2K 252 1
                                        

Happy reading!!

Awas typo!

"Iya dong, Calon menantuku!"

***

Malam ini Arletha sudah siap dengan pakaian terbarunya. Iya terbaru, Karena Arletha pertama kali tampil dengan pakaian yang cewek banget!

Dress hitam selutut dengan flat shoes putihnya. Dia mematut dirinya di cermin. Dia bergidik. Baru kali ini dia memakai baju seperti ini.

"Gila, gue berasa cewek banget!" Gumamnya pelan. Mukanya juga sedikit dia poles dan rambut panjangnya ia urai. Kenapa dengannya?

"Ih, nanti gue di ketawa in Dirga lagi! Emang dia mau ajak gue kemana? Ganti aja kali ya?" Arletha terus bermonolog.

"LETHA!! KENZO DATENG NIH!!" teriakan Laura membuyarkan pikirannya. Dia panik seketika.

Dia kembali mematut dirinya di cermin. Dia gugup. Dia mengambil tas selempang kecilnya lalu memasukkan Handphonenya.

Arletha Berjalan dengan tampang ragu juga hati yang gugup. Dia melangkah mendekat pada Kenzo dan ibunya.

Kepalanya ia tundukkan. Malu. Malu banget! Dia tadi melihat pandangan heran dari ibunya.

"Kamu kerasukkan apa Tha?" Tanya Lauren heran. Biasanya putrinya itu tidak mau memakai pakaian seperti itu. Bahkan saat ke acara keluarga dia malah memakai pakaian mainnya. Lah sekarang?

"Ih! Eng-enggak kok!" Balas Arletha gugup. Masih dengan menundukkan kepalanya.

"Iya kali! Kamu kenapa nunduk gitu?" Tanya Laura lagi. Arletha sebal sekali. Kenapa ibunya jadi banyak tanya begini?

"Udah deh mah, Arletha pergi ya? Ayah kemana? Kerja?" Arletha dengan cepat mengalihkan pembicaraan. Dia mencium tangan Laura.

"Iya, ayah kerja. Kamu-" sebelum Laura melanjutkan ucapannya Arletha dengan cepat melangkah keluar.

"Eh Tan, saya ijin ngajak Arletha pergi ya?" Ijin Kenzo mencium tangan Laura. Ibu dua anak itu mengangguk dengan wajah herannya.

"CEPETAN DONG! LAMA BANGET! JADI KAGAK NIH!" Arletha berteriak kencang sampai Kenzo dan Laura kaget.

"Cepetan sana, Arletha ngambeknya edan!" Ujar Laura menakut nakuti.

"Ya udah Tan, assalamualaikum."

"Waalaikumsalam."

...

"Lama banget sih? Habis ngerumpi apa? Cowok kok ngerumpi? Ngomongin gue? Iya?" Arletha melayangkan pertanyaan berbondong dengan wajah yang sudah tak bersahabat.

Kenzo menatap Arletha datar. Ternyata bener apa kata Laura tadi. Arletha edan.

"Kenapa? Susah jawab?" Tanya Arletha kembali sinis.

"Enggak." Kali ini Kenzo membalas walaupun singkat.

"Halah ja-"

Bad Girlfriend (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang