Happy Reading ♡₩₩₩
Sejak kejadian 2 hari lalu, Zoya tak pernah lagi menjenguk Vino. Padahal hari ini bodyguardnya itu sudah diperbolehkan pulang. Tapi jangan lupakan, kalau Zoya sudah membayar semua biaya untuk pemuda itu--Vino diawal. Meskipun dirinya tak ikut serta mengantar kepulangan Vino.
Vino dan Ibunya sudah siap untuk meninggalkan Rumah Sakit. Mereka berdua sekarang tengah menunggu teman Vino--Farhan.
"Vino.. sepertinya lebih baik kita pulang kerumah saja ya.??" ujar Dewi.
Ia merasa tidak nyaman tinggal dirumah Dinata dalam situasi seperti sekarang. Dimana Zoya sang pemilik rumah begitu membenci Vino untuk kedua kalinya. Bahkan, 2 hari ini Dewi juga tidak kembali kerumah itu lagi. Dewi lebih memilih tidur disofa rumah sakit yang ada didalam ruang rawat Vino.
Sementara itu, mendengar ajakan dari Ibunya tak membuat Vino segera menjawab. Ia berfikir untuk beberapa saat, sampai sebuah notif pesan masuk dari ponselnya berbunyi.
Dling.!
Zoya Lov!
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Vin, gue minta loe sama nyokap loe tetep tinggal dirumah gue..
Gue lakuin ini demi Papa, bukan berarti gue percaya sama loe lagi.Gue juga bakal jarang dirumah.
Daripada gak ada yang nungguin, kan lumayan ada loe.Jangan pergi dan jangan bantah.!
~~~~~~~~~~~~~~'Apa-apaan ini.??'
Dahi Vino berkerut. Ia dibuat heran dengan permintaan gadis itu untuk tetap tinggal. Bukankah untuk sekarang ini Zoya membenci dirinya.?
Dan kenapa dia selalu tiba2 menyimpulkan sesuatu.? Bahkan Vino belum menjelaskan apapun, tapi Zoya lebih memilih pergi hari itu dan mempercayai ucapan Dimas itu mungkin kan.
"Ada apa Vin..? Pesan dari siapa.??" Tanya Dewi penasaran dengan reaksi Vino setelah membaca pesan.
"Dari Zoya Bu.. Dia bilang kita harus tetap tinggal dirumahnya." Jelas Vino.
"Tapi kenapa.?? Bukannya dia gak percaya sama kamu.?" Protes Dewi.
"Sudahlah Bu, kita ikuti mau dia. Lagipula Zoya bilang ini amanat dari Papanya. Kita tidak perlu menghindar kalau kita tidak bersalah." Bujuk Vino pada Ibunya.
Dewi mengangguk berat membenarkan perkataan Vino.
Me
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Oke.Gue tau loe gak percaya lagi sama gue sekarang.
Gue bakal turuti mau loe, karena gue emang gak salah, Zoy..
(Read)~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Ada rasa sedih yang bersarang dalam hati Vino saat membalas pesan Zoya. Tapi bagaimanapun, Vino merasa lega jika masih diperbolehkan tinggal dikediaman Dinata. Karena dengan itu, Ia masih bisa leluasa mengawasi siapa saja yang bersama dengan Zoya.
Akan tetapi lain halnya dengan Dewi. Ia justru ingin keluar dari rumah itu. Dewi memang masih ingin Vino tetap menjaga Zoya. Akan tetapi, untuk jarak sedekat ini pasti akan membahayakan nyawa putranya.
"Ibu gak mau Vin.." cicit Dewi.
"Kenapa Bu..? Lagipula bukannya ini akan memudahkan tugasku menjaganya..??" Tanya Vino.
![](https://img.wattpad.com/cover/200794727-288-k36066.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
That Is NOT LOVE
Action19 September 2019 #1 Jirralova #2 Jirralovers "Gue gak terobsesi. Gue cin... "Itu bukan Cinta, Zoya.! Gue tegasin ke loe. Itu Bukan Cinta.!" Zoya membelalakkan mata mendengar bentakan Vino dikalimat itu. Vino melepas dekapannya sehingga Zoya terbeba...