Hey hey hey hey...kali ini saya kembali di proyek yang sudah lama tertimbun di dasar hati,dan saya rombak ulang,kemudian jadilah begini...tempat perkumpulan para proyek yang hanya butuh 1 chapter. 😂😂
Jadiiiiii...mari kita mulai. 😏😆
Next.
~★★★~
Pagi hari di kota Konoha harus di gegerkan akibat korban pembunuhan yang berada di trotoar jalan,korban ditemukan tidak bernyawa dengan bekas memar di leher. Membuat para polisi dan detektif harus benar - benar teliti dalam mengamati.
Seorang polisi detektif berambut pirang menyeruak masuk dalam kerumunan dan melihat mayat wanita yang tengah di periksa,ia pun menggeleng kemudian menatap seorang pria yang berada di sebelah kirinya,menatap ke arahnya juga kemudian mendengus sambil menggaruk kepala bagian belakang nya.
"Jangan lihat aku dengan mata biru bulat mu yang mengundang itu."
"Shika aku tidak sedang bercanda."
Pria yang di panggil Shika tepatnya Nara Shikamaru,hanya terkekeh geli. Pria yang menjabat sebagai kepala devisi penyelidikan itu pun mengajak sang detektif menjauh dari kerumunan dan menyerahkan semuanya pada wakil penyelidik.
Kini mereka ada di mobil kemudian Shikamaru pun mengeluarkan sebuah lembaran foto dari saku coat yang ia pakai,mengamati sebentar kemudian menatap pria mungil yang ada di sebelahnya.
Mungil?! Polisi?! Yeah.. itulah dia,namanya Uzumaki Naruto,seorang pria mungil yang menjabat sebagai polisi detektif,punya rambut pirang jabrik,mata biru cerah layaknya langit musim panas,kulit tan karamel,dan jangan lupakan tanda lahir berupa 3 garis di masing - masing pipi nya. Ia memang bukan bagian di kepolisian yang mengharuskan tubuhnya tinggi tegap,berotot,dan kekar,jiwa petarung yang kuat,dan berani turun ke lapangan perang.
Sangat bertolak belakang dengan ia yang kecil,mungil,ramping,dan imut. Ia juga pernah melamar di bagian kepolisian pada umumya,namun mengingat tubuhnya yang terbilang kecil jadilah ia di terima dan di tempatkan di bagian penyelidikan berupa detektif,apalagi karena otaknya yang cerdas dan selalu sukses dalam memecahkan semua masalah entah itu masalah yang sangat rumit.
Namun sepintar dan sejenius nya manusia pasti punya titik kelemahan kan?! Dibagian mana?! Di bagian kasus yang saat ini ia tangani,sudah lebih dari 3th kasus ini ia tangani bahkan komisaris besar di kantor nya pun sudah berniat menutup kasus tersebut. Namum ia tetap kukuh akan menyelesaikan kasus ini,beruntung nya sang komisaris pun menyerah dan hanya memberikan kesempatan sekali lagi.
Ini adalah kesempatan nya yang terakhir dan ia harus bisa menyelesaikan hingga ke akar dan menangkap pelaku kriminal tersebut,pembunuhan,perdagangan gelap,pemasokan obat - obat terlarang,perdagangan manusia,dan sebagaimana. Dan sial nya lagi yang melakukan banyak kasus kriminal di atas hanya 1 orang tapi hingga saat ini ia tidak bisa menangkap dan memastikan siapa orang yang tengah bermain bersama mereka.
"Naruto...setelah 3th kita berdua menangani kasus ini,akhirnya aku menemukan titik terang."
Naruto menoleh dengan cepat kemudian menatap harap ke arah Shikamaru,benarkah itu?! Walau dalam hati kecewa karena keduluan oleh sahabatnya ini,ia tidak masalah. Yang terpenting kasus ini selesai.
"Apa itu?! Apa kau menemukan sesuatu?!"
"Ya ini dia."
Naruto menerima sebuah lembar foto dari tangan Shikamaru,di foto tersebut terdapat seorang pria yang memakai topeng badut dan berpakaian serba hitam,hanya melihat saja Naruto sudah merinding.
KAMU SEDANG MEMBACA
SasuNaru Mix.
Fanfictionvalentine...cokelat...pelukan dan kecupan hangat?! baik itu adalah pemikiran indah setiap orang yang sudah punya kekasih. sama halnya dengan Naruto,mengharapkan sebuah hal romantis dari kekasihnya walau ia tahu kekasih nya itu kaku,sibuk,dan seoran...